Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Perusahaan Minyak Aramco di Saudi Dikecam Karena Gunakan Manusia Sebagai "Hand Sanitizer"

RIYADH, KOMPAS.com - Pada Selasa (10/03/2020) beredar sejumlah foto di media sosial yang menunjukkan pria asal Asia Selatan memakai dispenser besar berisi gel sanitiser tangan.

Hal itu kemudian diprotes banyak pihak sebagai tindakan rasis dan eksploitasi manusia khususnya kalangan pekerja migran minoritas.

Pria tersebut rupanya salah satu pekerja di perusahaan raksasa minyak Aramco, Arab Saudi di Dhahran.

Pada mulanya pihak Aramco menolak mengaku. Melalui akun twitter resmi Aramco, mereka menyatakan bahwa memang ada foto-foto yang beredar di mana seorang kolega memakai paket sterilisasi di salah satu fasilitas perusahaan itu.

Namun, pihak Aramco Saudi ingin mengungkapkan ketidakpuasannya terhadap perilaku kasar tersebut dan justru malah mengatakan bahwa karyawan itu telah bertindak di luar persetujuan perusahaan.

"Pihak perusahaan telah menghentikan aksi tersebut dan melakukan pencegahan agar aksi seperti itu tidak terulang lagi," ungkap pihak Aramco pada Selasa lalu.

Pengguna lain juga mengatakan bahwa tindakan itu tidak lebih dari perbudakan di era modern.

Salah satu pengguna Twitter, @HishamFageeh mengunggah foto pria asal Asia Selatan itu saat memakai kostum gel sanitiser dan mendapat respon dari pengguna lain bernama Surur.

Memang, dilansir dari Middle East Eye, sejak virus corona merebak, kasus rasisme terhadap minoritas termasuk pada kasus pekerja migran asal Asia Selatan ini meningkat.

Arab Saudi sendiri sering kali dikecam karena perlakuan keji terhadap pekerja asingnya.

Tahun lalu, pemerintah Bangladesh mengabarkan bahwa pekerja perempuan asal negara itu dipulangkan dari Arab Saudi setelah mengalami pelecehan seksual dan fisik.

Aktivis dan LSM sebelumnya juga telah meningkatkan kesadaran tentang nasib pekerja di wilayah Teluk yang mengalami pelecehan fisik dan verbal oleh majikan mereka.

https://www.kompas.com/global/read/2020/03/13/141113270/perusahaan-minyak-aramco-di-saudi-dikecam-karena-gunakan-manusia-sebagai

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke