Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

4 Beda Kerang Lokal dan Kerang Impor, dari Asal hingga Harga Jual

KOMPAS.com - Kerang merupakan salah satu makanan laut atau seafood yang memiliki banyak jenis berbeda. Salah satu pengelompokkan kerang yang umum adalah kerang lokal dan kerang impor.

"Kalau kerang kan ada kerang lokal dan impor," kata Akbar Yorando, Sous Chef di The Botanica Sanctuary kepada Kompas.com, Rabu (13/10/2021).

Menurut Akbar, saat ini orang Indonesia lebih familiar dengan jenis kerang impor dibandingkan dengan kerang lokal.

Akbar menjelaskan, ada beberapa perbedaan kerang lokal dan kerang impor, mulai dari lokasi produksi hingga pengolahan, seperti berikut ini.

1. Tempat budi daya

Bukan sekadar berasal dari negara berbeda, kerang lokal dan impor juga dibudidayakan di lokasi yang tidak sama.

"Beda ya, dia (kerang lokal) kan hidupnya di perairan kayak sungai, beda kalau (kerang impor) di New Zealand gitu kan di fresh water atau di laut ya," tutur Akbar.

Akbar mengatakan, kerang lokal kebanyakan hidup di sekitar lumpur sehingga belum bisa dijamin kebersihannya.

Sementara kerang impor yang berasal dari laut dinilai lebih bersih dan tidak memiliki bau terlalu menyengat.

2. Pengolahan

Ada beberapa macam kerang lokal yang disebut oleh Akbar, seperti kerang hijau, kerang dara, dan kerang bambu.

Menurut Akbar, kebanyakan kerang lokal membutuhkan proses pengolahan yang lebih panjang dibandingakan dengan kerang impor.

"Kalau lokal memang banyak banget hal-hal yang harus dilakukan supaya tidak menimbulkan bau amis," ujar Akbar

Berbeda dengan kerang lokal, kerang impor justru hanya membutuhkan pengolahan sederhana. Bahkan, salah satu jenis kerang impor umum disajikan mentah tanpa proses masak, yaitu oyster atau tiram.

"Bisa diblanch dulu menggunakan air mendidih, lemon, bawang bombai, dan juga celery stick, direbus sampai matang, diangkat, lalu dihentikan proses cookingnya menggunakan air es, jadi es dikasih air yang banyak supaya si temperatur langsung drop," jelas Akbar.

3. Harga

Selanjutnya, Akbar mengatakan bahwa kerang lokal dan kerang impor biasanya dijual dengan harga berbeda.

Perbedaan harga kerang lokal dan kerang impor per kilogram bisa mencapai ratusan ribu rupiah.

"Terakhir saya cek di supplier itu (kerang impor) menyentuh angka Rp 200.000-300.000 per kilogram, kalau yang kerang lokal itu kisaran Rp 30.000-60.000," kata Akbar.

4. Tempat jual

Olahan kerang lokal dan kerang impor umum ditemukan di dua tempat berbeda.

Menurut Akbar, olahan kerang lokal banyak dijual di pinggir jalan, sementara olahan kerang impor kebanyakan tersedia di hotel atau restoran.

"Paling kalau yang biasa ditemukan itu kerang hijau, yang biasa ditemukan di pinggir jalan atau di street food dan dimasak olahnya pun memang memakai cara tradisional kita, pakai bumbu putih atau bumbu merah gitu," kata Akbar.

https://www.kompas.com/food/read/2021/10/14/093300675/4-beda-kerang-lokal-dan-kerang-impor-dari-asal-hingga-harga-jual

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke