Meski keefektifannya sudah terlihat, bukan berarti tidak ada yang perlu diimprovisasi lagi dari kegiatan ini. Aulia, seorang public relation intern di pusat regional, mengungkapkan harapan besarnya untuk kegiatan Magang Merdeka ke depannya.
“Semoga ke depannya semakin banyak mitra yang membuka peluang untuk mahasiswa. Kalau di kampus kan mahasiswa mendapatkan ilmu dari sisi intelektual, nah dari magang ini kita dapat sisi praktiknya,” ungkap Aulia.
Ia berharap bahwa nantinya, mitra-mitra Kampus Merdeka akan memberikan kesempatan yang lebih terbuka untuk semua jurusan, meskipun terdapat beberapa mitra yang fokus ke sektor tertentu dan membutuhkan intern dari jurusan tertentu.
Aulia juga berharap agar pihak Kampus Merdeka memperbaiki sistem administrasinya.
“Semoga Magang Merdeka tahun ini bisa lebih jelas lagi dalam proses pemberkasan, terutama untuk menentukan berkas itu eligible atau non-eligible. Lalu, semoga kualitas web Kampus Merdeka juga ditingkatkan lagi agar mahasiswa dapat mendapatkan informasi paling up-to-date terkait pencairan dana BBH.”
Kegiatan Magang Merdeka memberikan banyak dampak positif bagi mahasiswa yang mengikutinya.
Program ini diharapkan dapat membantu mahasiswa mendapatkan pengalaman kerja, menekan angka pengangguran di Indonesia, serta membantu mencetak mahasiswa yang tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga mampu mengimplementasikan pengetahuan yang didapatkan dalam industri kerja setelah masa perkuliahan berakhir.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.