Sosok Bagus, Lulus S3 pada Usia 26 Tahun dengan IPK 3,93

KOMPAS.com - Muhammad Bagus Adi Wicaksono telah lulus dari program Doktor (S3) Universitas Sebelas Maret (UNS).

Kelulusannya diumumkan saat prosesi Wisuda Periode I UNS tahun 2023, pada Sabtu (25/2/2023). Pada momentum kali ini, UNS meluluskan sebanyak 1.531 wisudawan di Auditorium G.P.H. Haryo Mataram.

Baca juga: Ibu dan Anak Raih Gelar Doktor Bersama di UNS dengan IPK 3,93

Lulus dari UNS, Bagus meraih IPK 3,93 dan berhak menyandang predikat cumlaude.

Tidak hanya itu, Bagus juga menjadi lulusan termuda Program Doktor UNS dengan usia 26 tahun 7 bulan ketika lulus.

Ini bukan kali pertama bagi dirinya menjadi lulusan termuda. Sebelumnya, ketika menyelesaikan studi Magister Hukum UNS, dia juga mendapat sebagai predikat serupa.

Dia bersyukur atas apa yang telah diraihnya usai menyelesaikan program doktornya.

Dia menempuh pendidikan program sarjana hingga doktor di Fakultas Hukum (FH) UNS.

Dia mengaku, jenjang pendidikan di bangku kuliah ditempuhnya tanpa jeda.

Penelitian Bagus berfokus pada pemulihan lingkungan terhadap dampak pertambangan batu bara. Hal tersebut ia tulis dalam disertasinya yang berjudul 'Sistem Pengaturan Kewajiban Reklamasi Pascatambang terhadap Lubang Bekas Tambang (Void) Berbasis Keadilan Ekologis'.

"Di penelitian ini, saya mencoba untuk merumuskan bagaimana sistem pengaturan terhadap kewajiban reklamasi pascatambang yang berbasis keadilan ekologis," ungkap dia mengutip laman UNS, Senin (27/2/2023).

Bagus bertanggung jawab dan berusaha keras dalam menyelesaikan studinya.

Dia meyakini, tidak ada hal yang bersifat kebetulan dan semua sudah ditakdirkan sedemikian rupa, termasuk ketika menempuh studi ilmu hukum.

Saat ini, dia merupakan dosen di Program Studi (Prodi) D4 Studi Demografi dan Pencatatan Sipil Sekolah Vokasi (SV) UNS.

Pasca kelulusannya, dia akan mengaplikasikan semua ilmu yang ia dapat dalam Tri Dharma perguruan tinggi yang meliputi pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Baca juga: Anak Pejabat Ditjen Pajak, Mario Dandy Bukan Lulusan SMA Taruna Nusantara

Saat lulus S3 dari UNS, ibu dari Bagus, Novi Primadewi juga telah menyelesaikan Program Doktor Ilmu Kedokteran Fakultas Kedokteran (FK) UNS.

Uniknya, ibunya juga memperoleh IPK yang sama, yakni 3,93.

Bersama-sama dalam menyelesaikan studi, Bagus memandang Ibunya sebagai sosok mahasiswa yang memiliki semangat juang tinggi.

Bahkan, dia mendapati ibunya jarang tidur demi menyelesaikan studinya.

Sebagai seorang anak yang berbakti, dia memberikan semangat dan dukungan hingga dapat lulus bersama di tahun ini.

Baca juga: Universitas Prasetiya Mulya Resmi Keluarkan Mario Dandy Satrio

"Dari awal masuk sampai dengan akhir beliau sangat berjuang dari menemui pembimbing atau promotor maupun co-promotornya sampai dengan ke tahap ujian terbuka," tukas dia.