KOMPAS.com - Kuliah jenjang S1 lanjut S2 hanya dalam waktu 5 tahun kini bisa ditempuh oleh mahasiswa. Sejumlah Perguruan Tinggi Negeri (PTN) kini memiliki program fast track yang memungkinkan S1 dan S2 ditempuh dalam waktu yang lebih cepat.
Apa itu program fast track S1-S2? Program ini adalah cara bagi mahasiswa bisa memungkinkan menyelesaikan studi S1 dan S2 sekaligus dalam waktu 5 tahun.
Bila kamu ingin mengikuti program fast track, maka ada sejumlah strategi yang bisa kamu lakukan saat memulai perkuliahan.
Baca juga: Lolos Beasiswa LPDP dan Erasmus Mundus, Ini 6 Tips dari Chitra
Salah satunya, menjaga nilai IPK agar minimal berada di kisaran 3.00 dan 3.25. Tetapi, syarat bisa berbeda tergantung kebijakan masing-masing kampus.
Lalu, mana saja PTN yang menyediakan program fast track?
Cek 8 PTN di bawah ini, sekaligus menjadi referensi saat mendaftar SNBP, SNBT 2023.
Universitas Gadjah Mada menerapkan program fast track untuk beberapa prodi seperti Teknik Elektro, Teknik Informasi dan Geografi. Dikutip dari sarjana.jteti.ugm.ac.id,
Ada beberapa persyaratan untuk mengikuti program ini yakni masa studi 5 tahun untuk 2 gelar akademik, yaitu sarjana (S.Si.) dan magister (M.Sc.).
Baca juga: 10 Jurusan Termurah UGM buat Daftar SNBP atau SNBT 2023
Persyaratan program fast track UGM secara umum antara lain sebagai berikut ini:
Program fast track di Universitas Indonesia mengintegrasikan perkuliahan pada tahun ke-4 jenjang Sarjana dengan mata kuliah tahun pertama program Magister.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.