Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungi Kandang Manchester City, Ini yang Didapat Mahasiswi UNS

Kompas.com - 21/12/2022, 13:09 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Pengalaman berharga didapat oleh mahasiswi Prodi D3 Manajemen Pemasaran Sekolah Vokasi (SV) Universitas Sebelas Maret (UNS), Adenia Nadira Tuzenitha.

Saat mengikuti program “Pride the Britain” sebagai bagian dari program Indonesian International Student Mobility Awards edisi Vokasi (IISMAVO), Nadira berkunjung ke kandang klub sepak bola Manchester City yakni di Etihad Stadium, Inggris akhir November 2022.

Di stadion itu, ia bersama 42 mahasiswa vokasi asal Indonesia yang diakomodasi oleh Coventry University untuk mempelajari secara detail tujuh perusahaan ternama di Inggris.

Menurutnya, kunjungan ke Etihad Stadium ini adalah salah satu dari rangkaian industrial visit Pride of Britain Tour yang paling menarik meski dia bukan penggemar bola.

Baca juga: 10 Jurusan Saintek dan Soshum Terfavorit UNS 2020, 2021, dan 2022

"Saya tidak menyangka sebuah klub bola memiliki peran yang besar terhadap terjadinya revolusi industri pertama dan terbesar di dunia," ujarnya dikutip dari laman UNS, Selasa (20/12/2022).

Selain itu, ia juga mendapat kesempatan untuk mengikuti pembelajaran kelas dunia di Coventry University.

Ini adalah previlege yang didapat Nadira sebagai awardee IISMAVO skema B (Vocational Engineering and Business Management in ACTION).

Adapun IISMAVO adalah bagian dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbud Ristek).

Sedangkan untuk pendanaannya bekerja sama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) yang memberikan beasiswa kepada total 400 mahasiswa vokasi.

Tentunya untuk belajar dan magang di luar negeri melalui lebih dari 40 universitas mitra yang tersebar di 10 negara.

Baca juga: Ingin Kuliah UNS? Ini 10 Jurusan Saintek dan Soshum Terfavorit 2021

"Saya belajar banyak hal baru di sini, seperti penerapan konsep sustainability dan circular economy di negara maju. Contohnya Inggris," tutur dia.

Tak hanya itu saja, selama berada di Coventry University, mahasiswa di universitas ini dipancing untuk melakukan diskusi dengan kelompok dan masalah atau isu yang sedang dibahas di dalam kelas menggunakan media interaktif.

Sedang contoh dari penerapan metode pembelajaran tersebut adalah mahasiswa diberikan proyek untuk menganalisis penggunaan kemasan bioplastik di Inggris dan perkembangan motor listrik di Indonesia.

Ia juga menjelaskan bahwa 30 mahasiswa yang masuk ke dalam skema B IISMAVO ikut pembelajaran di kampus dengan mata kuliah yang mengikuti perkembangan dunia.

Pembelajaran yang diberikan, seperti:

  • Industry 4.0
  • Management of E-Commerce
  • Contemporary Issues in Enterprises and Innovation Management
  • Circular Economy
  • Data Analytics

Nadira mengungkapkan, MBKM memberikan kesempatan bagi dirinya untuk belajar langsung dari industri ternama di luar negeri.

Baca juga: Rektor: Ini 10 Prodi Saintek dan Soshum Terfavorit UNS Tahun 2022

Dari pengalaman ini juga mampu membuka wawasan baru terhadap cara kerja dan kualifikasi yang dibutuhkan oleh industri saat ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com