Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tips Konsumsi Makanan Saat Lebaran ala Pakar Unair

Kompas.com - 04/05/2022, 11:07 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Merupakan suatu rahasia umum bahwa hari raya lebaran adalah momen yang ditunggu-tunggu banyak orang. Apalagi jika ditambah dengan kebiasaan warga Indonesia menghidangkan banyak makanan sebagai salah satu bentuk penyambutannya.

Lalu bagaimana tips memilih makanan hari raya yang baik untuk dikonsumsi?

Baca juga: Ini Tips Penting Jaga Kolesterol Saat Idul Fitri ala Ahli Gizi Unair

Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga (Unair), Lailatul Muniroh menjelaskan, prinsip makanan sebenarnya tetap sama, yaitu gizi seimbang dengan komposisi dan porsi yang cukup.

Sedangkan makanan di hari lebaran identik dengan kata ‘kurang sehat’ karena mengandung tinggi lemak, seperti rendang, opor, serta diolah menggunakan santan seperti gulai.

Dia menjelaskan jika pada Ramadhan kerap kali terjadi penurunan berat badan.

Berbanding terbalik dengan saat hari raya, frekuensi makan seringkali meningkat sehingga menyebabkan kenaikan berat badan.

"Puasa selama sebulan memicu terjadinya fat loss, sehingga dapat menurunkan berat badan yang berlebih. Sementara di hari lebaran tersedia berbagai jenis makanan lezat melimpah. Frekuensi makan juga meningkat seiring dengan frekuensi bertamu dan menerima tamu selama lebaran, sehingga asupan energi dari makanan akan bertambah dan bahkan berlebih. Akibatnya, terjadi peningkatan berat badan," ucap dia melansir laman Unair, Rabu (4/5/2022).

Dalam hal ini, Laili memberikan tips memilih makanan yang baik untuk dikonsumsi saat lebaran.

Baca juga: Dokter RSA UGM: Ini Bahayanya Bila Konsumsi Suplemen Berlebihan

1. Batasi makanan bersantan

Saat memilih makanan, sebaiknya ambil secukupnya makanan yang mengandung santan.

"Secukupnya saja mengkonsumsi makanan bersantan, bila perlu ganti makanan bersantan tersebut dengan menggunakan creamer," ucap Laili.

2. Hindari jeroan

Dosen yang telah memublikasikan puluhan jurnal kesehatan itu menyarankan untuk menghindari konsumsi jeroan terlalu banyak.

"Konsumsi jeroan berlebih dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dan asam urat dalam tubuh," tutur dia.

Baca juga: 8 Jalur Mandiri UNS, Siswa Gap Year bisa Daftar

3. Siasati makanan

Laili pun menyarankan ketika makan sebaiknya memiliki strategi.

"Misalnya jika ingin makan opor ayam, pilih daging ayam bagian dada, dibandingkan kulit atau paha ayam. Ingin membuat rendang, pilih daging yang rendah lemak seperti sirloin, bagian paha belakang daging sapi. Ketika makan, bisa disiasati menggunakan piring kecil, supaya porsi tidak terlalu banyak," ungkap dia.

Porsi makan pun perlu diperhatikan agar tidak berlebihan dan bergizi seimbang. Begitu pula waktu makannya.

4. Batasi konsumsi makanan manis

Lanjut dia menganjurkan untuk membatasi konsumsi gula, terlebih pada penderita diabetes.

"Cukup batasi gula agar tidak berdampak pada kenaikan berat badan," sebut dia.

Baca juga: Pakar Unair: Ini Alasan Bahasa Indonesia Layak Jadi Bahasa Kedua ASEAN

Mengenai camilan, lanjut diaa, pilihlah camilan yang sehat seperti buah-buahan segar.

Camilan sehat dapat membantu untuk mengendalikan makan berlebih yang menyebabkan seseorang cepat merasa kenyang.

5. Pilih minuman sehat

Selain makanan, opsi minuman pun perlu diperhatikan. Berbagai aneka pilihan minuman disajikan saat lebaran, mulai dari es teh manis, es sirup, hingga soft drink.

Laili membolehkan untuk mengonsumsi minuman selain air putih, namun tetap harus diimbangi dengan konsumsi air putih itu sendiri.

"Jangan tergiur untuk banyak minum yang tidak sehat, kalaupun ingin minum ambil secukupnya saja dan imbangi dengan konsumsi air putih," ucap dia.

Baca juga: Kemendikbud Ristek Buka Beasiswa Pendidikan Indonesia, Cek di Sini

Itulah 5 tips konsumsi makanan saat lebaran. Hal ini bertujuan agar kamu bisa terhindar dari penyakit jahat, seperti kolesterol dan sebagainya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com