KOMPAS.com - Program beasiswa dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan atau LPDP tahap II akan segera dibuka.
Tepatnya, pada tanggal 4 Juli 2022 kamu bisa memilih beasiswa yang kamu inginkan dari berbagai jenjang.
Dilansir dari laman lpdp.kemenkeu.go.id, ada tiga kategori beasiswa LPDP tahap II yang dapat diikuti, antara lain sebagai berikut.
1. General Scholarship 2022
Baca juga: Kemendikbud Buka Beasiswa S1-S3 2022, Kuliah Gratis dan Biaya Hidup
2. Targeted Scholarship 2022
3. Affirmative Scholarship 2022
Namun sebelum mendaftar, hendaknya memperhatikan jadwal seleksi pendaftaran beasiswa LPDP tahap II.
Adapun proses seleksi meliputi seleksi administrasi, seleksi bakat skolastik, dan seleksi substansi, namun perhatikan dulu syarat yang ditentukan LPDP. Berikut rinciannya.
Baca juga: Kemendikbud Buka Beasiswa 2022 bagi Guru PAUD dan SD, Segera Daftar
1. WNI
2. Sudah menyelesaikan studi D4/S1 untuk beasiswa S2, sudah menyelesaikan studi S2 untuk jenjang S3, serta sudah lulus D4/S1 langsung doktor.
3. Dari perguruan tinggi dalam negeri yang terakreditasi BAN-PT, perguruan tinggi kedinasan dalam negeri, atau perguruan tinggi luar negeri yang diakui Ditjen Dikti Kemendikbud Ristek atau Kedutaan Besar RI di negara asal universitas.
4. Tidak sedang menempuh pendidikan program magister atau doktoral di perguruan tinggi dalam negeri/luar negeri. WNI yang sudah menyelesaikan S2 tidak boleh mendaftar beasiswa magister.
5. Demikian juga WNI yang sudah menyelesaikan studi S3 tidak boleh mendaftar jenjang doktor.
6. Menyertakan surat rekomendasi dari akademisi untuk yang belum bekerja, sedangkan yang sudah bekerja bisa melampirkan surat rekomendasi dari atasan.
7. Memilih universitas dan prodi sesuai ketentuan LPDP.
Baca juga: Beasiswa S1-S2 ke Inggris 2022, Senilai hingga Rp 150 Juta Per Tahun
8. Beasiswa hanya untuk kelas reguler, bukan kelas eksekutif, khusus, karyawan, jarak jauh, kelas yang diselenggarakan bukan di perguruan tinggi induk, kelas internasional khusus tujuan dalam negeri, kelas yang diselenggarakan lebih dari satu negara perguruan tinggi, atau kelas lain yang tidak sesuai dengan ketentuan LPDP.
10. Melengkapi profil pendaftaran.
11. Menulis personal statement, tidak ada ketentuan khusus.
12. Menuliskan komitmen untuk kembali ke Indonesia dan rencana kontribusinya di Indonesia setelah menyelesaikan studi.
13. Menuliskan proposal penelitian untuk pendaftar jenjang doktor.
14. Bersedia menandatangani surat pernyataan.
15. Pendaftar jenjang S2 maksimal berusia 35 tahun, sedangkan jenjang S3 maksimal 40 tahun.
16. IPK pendaftar S2 minimal 3,00 dilengkapi transkrip asli atau yang sudah dilegalisir, sedangkan untuk pendaftar S3 minimal 3,25.
17. Khusus pendaftar program Doktor dari program Magister tanpa IPK, maka wajib melampirkan surat keterangan dari kampus asal.
18. Lulusan luar negeri wajib memberikan hasil konversi IPK yang bisa dikonversi melalui https://www.scholaro.com/gpa-calculator/ dan diberikan bersamaan dengan transkrip.
19. Menyertakan bukti kemampuan bahasa Inggris yang masih berlaku dan diterbitkan oleh ETS, PTE, atau IELTS. Adapun ketentuan pendaftar S2 dalam negeri harus memiliki skor kemampuan bahasa Inggris minimal:
Jika hendak mendaftar program Magister (S2) luar negeri, skor minimal kemampuan bahasa Inggris antara lain:
Sementara itu, pendaftar program Doktor (S3) luar negeri skor minimal:
Sertifikat TOEFL ITP harus dari lembaga resmi penyedia di Indonesia.
20. Memberikan surat keterangan menunda memulai studi dari kampus tujuan untuk pendaftar yang waktu mulai studi dalam LoA Unconditional-nya tidak sesuai ketentuan LPDP.
1.Mendaftar secara online pada situs Pendaftaran Beasiswa LPDP: https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id
2. Melengkapi dan mengunggah semua dokumen yang dipersyaratkan pada aplikasi pendaftaran.
3. Pastikan melakukan submit aplikasi pendaftaran untuk mendapatkan kode registrasi/pendaftaran.
4. Pastikan dokumen-dokumen pendukung seperti Surat Rekomendasi, Surat Keterangan atau yang sejenis dibuat/diterbitkan pada tahun 2022 (informasi detail terkait dokumen dapat dilihat pada booklet atau buku panduan masing-masing program).
Sesuai timeline seleksi beasiswa LPDP tahap II tersebut, seleksi diberlakukan untuk perkuliahan paling cepat bulan Januari 2023.
Informasi lebih lengkap mengenai beasiswa ini, cek di laman https://lpdp.kemenkeu.go.id/
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.