Kampus Ini Belajar Toleransi Keberagamaan di Pulo Geulis

KOMPAS.com - Memasuki era digital sekarang ini, perkembangan pariwisata tidak lepas dari komunikasi digital.

Mengenalkan dan mengembangkan kampung wisata etnik keberagaman Pulo Geulis melalui media digital.

Pulo Geulis merupakan salah satu tempat di daerah Kota Bogor yang letaknya membelah sungai Ciliwung yang unik, menarik dan cantik.

Pulo Geulis tampil dengan identitas budaya keberagaman sebagai kampung wisata yang toleransi keberagaman dalam beragama.

Tim Uhamka mengadakan kegiatan Pelatihan Digital Branding Kampung Wisata Etnik Keberagaman Pulo Geulis bagi Kompepar Pulo Geulis pada 17-18 Desember 2022.

Kelompok Penggerak Pariwisata (Kompepar) Pulo Geulis sebagai bagian yang turut serta dalam menggiatkan pariwisata di Pulo Geulis.

Ketua Tim Dosen Pengabdian Masyarakan Uhamka, Farida Hariyati menyebutkan, toleransi keberagamaan dalam beragama menjadi branding yang menarik untuk digaungkan sebagai bentuk keragaman dan wujud dari kebhinekatunggalikaan.

"Pelatihan digital branding kampung wisata Pulo Geulis diharapkan dapat menambah keterampilan para warga Pulo Geulis, terutama Kompepar Pulo Geulis dalam mempromosikan potensi daerahnya," ucap dia dalam keterangannya, Kamis (22/12/2022).

Ketua Kompepar Pulo Geulis, Dina menyatakan dengan pelatihan digital branding ini diharapkan dapat turut serta dalam mengembangkan skill para pengurus dan anggota Kompepar Pulo Geulis.

Praktisi Digital Marketing, Deni Adha Akbar memberikan materi digital marketing yang dapat mengoptimalisasi warga Pulo Geulis dalam bermedia sosial.

Anggota Tim Dosen Uhamka, Yulia Rahmawati memaparkan berkaitan dengan kreativitas dalam membuat konten di media digital.

Bukan hanya itu, Tim Uhamka juga membuat dan mengembangkan website Pulo Geulis pada pulogeulis.com sebagai bagian dari profil kampung wisata etnik keberagaman Pulo Geulis.

"Dengan kegiatan ini diharapkan warga Pulo Geulis memiliki kemampuan membuat konten kreatif dan kampanye promosi digital," ujarnya.