Fitur Ini Bantu Siswa SD-SMA Pecahkan Soal Matematika, Fisika, Kimia

KOMPAS.com - Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang telah berlangsung lebih dari satu tahun memberikan peluang sekaligus tantangan sendiri bagi siswa, guru serta orangtua.

Peluang karena bahan belajar kini kian beragam dan mudah di akses, tantangan karena siswa harus beradaptasi menjadi pembelajar mandiri dengan pendampingan orangtua di rumah.

Memahami bahwa orangtua juga memiliki kesibukan bekerja, salah satu edutech di Asia Tenggara, CoLearn menghadirkan sejumlah fitur yang dapat membantu anak dalam memahami mata pelajaran Matematika, Fisika, dan Kimia (mafia).

Demi meningkatkan rasa percaya diri siswa terhadap mapel yang umumnya dianggap susah seperti mafia, CoLearn memiliki fitur baru.

Pasalnya, Indonesia termasuk dalam 10 persen ranking PISA terendah untuk matematika dan sains. Padahal, banyak pekerjaan di masa depan justru akan membutuhkan pemahaman mendalam di dua mata pelajaran fundamental ini.

Kelas "live" dan fitur tanya

Fitur "Tanya" bisa diakses kapan saja dan gratis. Memungkinkan murid untuk menyelesaikan soal hanya dengan mengunggah foto soal latihan ke dalam platform.

Dalam hitungan detik, CoLearn kemudian akan memberikan video penjelasan tentang cara memahami pertanyaan secara bertahap.

Fitur “Tanya” merupakan wujud komitmen CoLearn untuk membuat Matematika, Fisika, dan Kimia menjadi mata pelajaran yang lebih mudah dicerna dan dipahami.

Tentunya fitur “Tanya” sangat membantu murid dalam menyerap materi pelajaran dengan cepat dan komprehensif, agar bisa bersaing di dunia internasional dan digital.

Selain fitur "Tanya", CoLearn juga tengah mengembangkan program Kelas Live untuk mendampingi para murid yang kesulitan mengikuti penjelasan guru selama PJJ dan ingin lebih menguasai mata pelajaran mafia.

Fitur Kelas Live diharapkan dapat membuat murid lebih bersemangat untuk mengikuti pelajaran karena bersifat interaktif dan dapat melakukan komunikasi secara langsung dengan guru dan teman-teman kelompoknya.

CoLearn juga bekerja sama dengan guru juara yang merupakan lulusan perguruan tinggi terbaik Indonesia maupun luar negeri.

Saat ini, fitur Tanya CoLearn bisa digunakan untuk kelas 4 SD hingga 12 SMA. Sedangkan fitur Kelas Live tersedia untuk kelas 7 SMP hingga 12 SMA.

Ibu dari 2 orang anak berusia 13 dan 15 yang berdomisili di Jakarta, Juli Erlina bercerita selama mengikuti Kelas Live di CoLearn, anaknya merasa senang karena materi dan konsep pembelajaran yang diajarkan oleh mentor mudah dimengerti.

"Nilai hitungannya di sekolah juga mengalami peningkatan,” ungkap Juli.

Co-founder dan CEO CoLearn, Abhay Saboo mengatakan CoLearn ingin murid Indonesia lebih percaya diri berkompetisi dalam skala global dengan memperkuat fondasi di mata pelajaran yang akan sangat diperlukan di masa depan.

"Kami juga ingin murid hilangkan rasa ketakutan terhadap mapel yang susah karena tanya-jawab terkait soal bisa dilakukan lewat fitur "Tanya" yang dapat diakses gratis 24 jam dari aplikasi dan website,” ungkap Abhay.

Abhay menambahkan, pihaknya berharap biaya yang dihemat orangtua dan waktu yang dihemat murid bisa digunakan untuk menguasai konsep mata pelajaran yang sulit.

"Dengan demikian, anak memiliki kesempatan untuk mendapat pekerjaan yang lebih baik di masa depan," ungkapnya.