KAIST Buka Beasiswa Penuh Kuliah S1 di Korea Selatan, Tertarik?

KOMPAS.com- Boomingnya drama, musik, dan budaya Korea Selatan ternyata cukup menarik banyak minat anak muda untuk mengetahui langsung kehidupan di sana.

Saat ini saja, sudah banyak agen travel yang menyediakan paket tour Korea Selatan. Imbasnya, keinginan untuk melanjutkan studi di Korea Selatan juga semakin besar. 

Kali ini, salah satu Universitas di Korsel  yakni Korea Advanced Institute of Science and Technology (KAIST) yang membuka keran beasiswa bagi warga non-Korea yang ingin melanjutkan studi

Program KAIST ini, bernama International Student Scholarship yang rutin ditawarkan oleh kampus ini. 

Beasiswa KAIST ditujukan bagi lulusan SMA/Sederajat yang ingin melanjutkan kuliah S1 pada sejumlah program studi yang disediakan oleh KAIST.

Melansir laman kaist.ac.kr, sebetulnya ada tiga gelombang pendaftaran calon mahasiswa. Yakni Early, yang dimulai pada 1 September 2020, Regular pada 9 November 2020 dan bagi yang terlambat mendaftar, bisa memilih opsi Late yang dibuka 1 Maret 2021.

Lalu, seperti apa pilihan jurusan, deadline, dan persyaratannya? berikut informasinya:

Jadwal Beasiswa KAIST Gelombang Late (Akhir)

Jurusan dan Program Studi KAIST

Cakupan Beasiswa KAIST

1. Tanggungan penuh biaya perkuliahan selama masa studi S1 di KAIST (8 semester) dengan catatan tetap mempertahankan hasil prestasi
2. Tunjangan hidup sebesar 350.000 KRW per bulan atau setara Rp 4,3 juta. 
3. Asuransi kesehatan nasional
4. Yang tidak termasuk dalam Beasiswa KAIST adalah biaya asrama sekitar USD 100-300 per bulan atau setara Rp 1,4 hingga 4,2 juta untuk makanan dan biaya perjalanan ke Korea. Makanan tersedia di cafetaria campus dengan biaya antara 4.000 – 5.000 KRW atau setara sekitar Rp 62 ribu.
5. Peserta dapat mencari sumber pendanaan lain atau mendanai secara mandiri untuk memenuhi biaya tersebut.
6. Untuk tetap mendapatkan beasiswa, para penerima Beasiswa KAIST harus mempertahankan IPK minimal 2,7 (skala 4,3) setelah tahun pertama di KAIST.

Persyaratan Bagi Pelamar Beasiswa KAIST

Berkas Pendaftaran

Catatan Penting:

• Pastikan untuk dokumen yang dikeluarkan oleh sekolah, dilegalisir terlebih dahulu oleh pihak sekolah asal.
• Dokumen yang masih menggunakan bahasa Indonesia dapat diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris dengan menggunakan jasa penerjemah tersumpah.

Cara Pendaftaran Beasiswa KAIST

Sebelum mengajukan Beasiswa KAIST, perlu dipahami bahwa pendaftaran menjadi mahasiswa dan pendaftaran beasiswa sudah satu paket (tidak diperlukan pengajuan pendaftaran terpisah).

Pastikan sebelum mendaftar, pelamar telah membaca Panduan Pendaftaran pada link yang tertera di laman situs KAIST. Namun, sebelum itu, pastikan beberapa hal di bawah ini:

1. Untuk mendaftar Beasiswa KAIST, pelamar dapat melengkapi formulir pendaftaran secara online untuk mahasiswa internasional di KAIST pada website berikut: https://apply.kaist.ac.kr/InterApply/InterApply/Login.
2. Jangan lupa untuk membuat akun terlebih dulu. Selanjutnya isi formulir pendaftaran online secara lengkap dan simpan file tersebut.
3. Pelamar akan dikenakan biaya pendaftaran mahasiswa sebesar 80,000 KRW yang dapat dibayarkan melalui transfer bank atau kartu kredit.
4. Pada bagian Doc. Submission page, upload hasil scan berkas dokumen yang disebutkan di atas.
5. Surat Rekomendasi harus disubmit sendiri oleh pemberi rekomendasi sebelum batas waktu yang sudah ditentukan.
6. Lakukan pengecekan status pendaftaran (cek apakah dokumen berhasil diupload atau tidak).
7. Sebaiknya selesaikan pendaftaran minimal 3 hari sebelum batas akhir pendaftaran untuk menghindari eror pada saat mengakses website.
8. Pihak KAIST akan melakukan seleksi dokumen. Apabila dibutuhkan wawancara kepada peserta, maka akan dihubungi via email masing-masing.
9. Cek hasil akhir pendaftaran dan beasiswa pada website: https://apply.kaist.ac.kr/InterApply/InterApply/Login.