Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/03/2024, 14:20 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar video yang menarasikan bahwa calon wakil presiden nomor urut 3, Mahfud MD, mengakui kemenangan pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video itu disebarkan dengan konteks dan narasi keliru.

Narasi yang beredar

Narasi soal Mahfud mengakui kemenangan Prabowo-Gibran dibagikan oleh akun Instagram ini, serta akun Facebook ini dan ini.

Akun tersebut membagikan video saat Mahfud diwawancarai wartawan. Video tersebut muncul setelah pemungutan suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dan diberi keterangan demikian:

Pak Mahfud MD kooperatif, mengakui pak Prabowo & Gibran memenangi kompetisi capres & cawapres. Menerima kekalahannya dengan hati legowo.

Tangkapan layar akun Instagram yang menyebut Mahfud MD mengakui kemenangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024Akun Instagram Tangkapan layar akun Instagram yang menyebut Mahfud MD mengakui kemenangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

Penelusuran Kompas.com

Tim Cek Fakta Kompas.com menemukan video Mahfud saat diwawancarai wartawan dengan konteks lengkap di kanal YouTube tvOne ini

Dalam video yang ditayangkan pada Rabu (14/2/2024) itu, tidak terdapat informasi soal pengakuan Mahfud atas kemenangan Prabowo-Gibran.

Mahfud diwawancarai seusai menunaikan shalat subuh di Masjid Darul Ikram, Dukuh Sambilegi Lor, Kelurahan Maguwoharjo, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Rabu.

Kepada wartawan, Mahfud menuturkan rencananya berangkat ke tempat pemungutan suara (TPS) sekitar pukul 07.45 dan setelah itu bertolak ke Jakarta pukul 11.00.

Selain itu, Mahfud menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk memberikan hak suara dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab.

Mantan Ketua Mahkmah Konstitusi itu menekankan, apa pun hasilnya, pemilu merupakan ajang untuk mencari pemimpin, bukan musuh.

Ia juga mengingatkan, pihak yang tidak puas dengan hasil pemilu bisa menempuh jalur hukum dan tidak boleh ada kekerasan.

Pasca-pemungutan suara, Tim Cek Fakta Kompas.com tidak menemukan pemberitaan kredibel soal pengakuan Mahfud atas kemenangan Prabowo-Gibran.

Seperti diberitakan Kompas.com, Mahfud mengatakan, Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud telah membentuk tim hukum untuk menangani gugatan hasil Pilpres 2024.

“Kalau kami sudah siap. TPN, kami, tim hukum kami, sudah siap, sudah lengkap. (Kalau) sekarang MK buka, kita langsung daftar,” kata Mahfud, di Jakarta, Jumat (1/3/2024).

Sementara, Komisi Pemilihan Umum (KPU) belum mengumumkan pemenang Pilpres 2024. Penetapan rekapitulasi hasil suara dilakukan paling lambat 20 Maret 2024.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, hasil pemilu ditetapkan paling lambat 35 hari setelah pemungutan suara.

Kesimpulan

Narasi soal pengakuan Mahfud atas kemenangan Prabowo-Gibran merupakan hoaks. Video wawancara Mahfud sebelum pencoblosan disebarkan dengan konteks yang keliru.

Mahfud diwawancarai wartawan setelah shalat subuh di Masjid Darul Ikram, Dukuh Sambilegi Lor, Kelurahan Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih

[HOAKS] KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Puan Promosikan Obat Nyeri Sendi

[HOAKS] Puan Promosikan Obat Nyeri Sendi

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks The Simpsons Prediksi Nyamuk Wolbachia, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Hoaks The Simpsons Prediksi Nyamuk Wolbachia, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Sri Mulyani Sebut Jokowi Lunasi Utang Negara di Sidang MK

INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Sri Mulyani Sebut Jokowi Lunasi Utang Negara di Sidang MK

Hoaks atau Fakta
Fakta Timnas Indonesia: Patahkan Tradisi Olimpiade Korsel, Brace Perdana Rafael Struick

Fakta Timnas Indonesia: Patahkan Tradisi Olimpiade Korsel, Brace Perdana Rafael Struick

Data dan Fakta
Benarkah Penembak Jitu Disiagakan Saat Unjuk Rasa Pro-Palestina di Ohio State University?

Benarkah Penembak Jitu Disiagakan Saat Unjuk Rasa Pro-Palestina di Ohio State University?

Hoaks atau Fakta
Konten Satire soal Batas Usia Pengguna Spotify

Konten Satire soal Batas Usia Pengguna Spotify

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto RA Kartini Memakai Kerudung dan Kacamata

[HOAKS] Foto RA Kartini Memakai Kerudung dan Kacamata

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] KPU Jatim Belum Keluarkan Spesimen Surat Suara Pilkada 2024

[KLARIFIKASI] KPU Jatim Belum Keluarkan Spesimen Surat Suara Pilkada 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bantuan Dana Rp 75 Juta dari BPJS Kesehatan

[HOAKS] Bantuan Dana Rp 75 Juta dari BPJS Kesehatan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bendera GAM Berkibar Setelah Prabowo Menang Sengketa Pilpres di MK

[HOAKS] Bendera GAM Berkibar Setelah Prabowo Menang Sengketa Pilpres di MK

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Momen Surya Paloh Cium Tangan Jokowi Sebelum Pilpres 2024

[VIDEO] Momen Surya Paloh Cium Tangan Jokowi Sebelum Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Anak di Jayapura Tidak Tertular Virus Misterius yang Menyebar Lewat Angin

[KLARIFIKASI] Anak di Jayapura Tidak Tertular Virus Misterius yang Menyebar Lewat Angin

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks, Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

INFOGRAFIK: Hoaks, Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com