Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Suara Surya Paloh Memarahi Anies Baswedan soal Pilpres 2024

Kompas.com - 24/01/2024, 08:40 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com – Di media sosial beredar suara yang diklaim Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh sedang memarahi calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan.

Menurut narasi dalam video yang beredar, Surya Paloh memarahi Anies karena survei Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 selalu menempatkan Anies di peringkat terbawah. 

Namun, setelah ditelusuri suara tersebut merupakan hasil rekayasa artificial intelligence (AI).

Narasi yang beredar

Suara yang diklaim menampilkan Surya Paloh memarahi Anies Baswedan muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun TikTok ini dan ini.

Dalam video terdapat suara percakapan yang diklaim sebagai suara Surya Paloh dan Anies. Isi percakapan itu yakni:

Surya Paloh: Pak Anies surveimu itu selalu paling bawah kita di partai pusing semua koalisi juga kebingungan, bagaimana ini ?

Anies: Maaf pak, saya sudah berusaha sekuat tenaga. Pas di debat saya juga mati-matian buat ngambil perhatian masyarakat

Surya Paloh: Ya tetap aja, datamu itu ngawur bilang angin nggak punya KTP segala, saya yang malu. Haduh Nies.

Anies: Itu saya berusaha kalem aja pak buat ngeles

Surya Paloh: Kesalahan masa lalu kamu itu kebanyakan si, saya juga merasa dibohongin nih sama si Mimin, di awal dia janjiin banyak banget hal, sampai maunya jadi ketua tapi malah zonk

Anies: Pak kesalahan itu sudah saya tutup tutupin, kalau soal Cak Mimin saya juga sebenarnya capek pak.

Surya Paloh: Coba minta mulutnya diem aja percuma saya angkat wakil kalau nggak ada gunanya, makin kelihatan kan Gibran

Anies: Oke bakal saya sampein

Tangkapan layar TikTok video yang diklaim menampilkan suara Surya Paloh memarahi Anies BaswedanAkun TikTok Tangkapan layar TikTok video yang diklaim menampilkan suara Surya Paloh memarahi Anies Baswedan

Penelusuran Kompas.com

Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri keaslian suara Surya Paloh dengan Anies Baswedan dengan menggunakan perangkat AI Voice Detector.

Perangkat tersebut dapat mendeteksi apakah suara yang dihasilkan menggunakan AI atau bukan.

Langkah pertama, yakni memotong suara Surya Paloh dan memasukannya ke laman AI Voice Detector.

Hasilnya, AI Voice Detector mendeteksi suara Surya Paloh memarahi Anies memiliki probabilitas 97,54 persen dihasilkan AI.

Tangkapan layar pengecekan AI Voice Detector suara Surya Paloh

Akun Facebook Tangkapan layar pengecekan AI Voice Detector suara Surya Paloh

Kemudian, Tim Cek Fakta Kompas.com juga memotong suara Anies untuk diuji dengan menggunakan alat pendeteksi AI. 

Hasilnya, suara Anies yang sedang berbincang dengan Surya Paloh memiliki probabilitas 99. 46 persen dihasilkan AI. 

Tangkapan layar pengecekan AI Voice Detector terhadap suara Anies BaswedanAkun Facebook Tangkapan layar pengecekan AI Voice Detector terhadap suara Anies Baswedan

Sehingga, dapat dipastikan bahwa suara percakapan antara Surya Paloh dan Anies merupakan hasil rekayasa AI. 

Partai Nasdem melalui laman melalui akun X resminya bahwa rekaman suara yang diklaim menampilkan Surya Paloh memarahi Anies Baswedan merupakan hoaks.

Kesimpulan

Suara Surya Paloh memarahi Anies Baswedan terkait Pilpres 2024 merupakan hasil manipulasi menggunakan AI.

Partai Nasdem juga menyebut bahwa percakapan Surya Paloh dan Anies dalam unggahan yang banyak beredar adalah hoaks.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Vaksinasi Covid-19 Empat Kali Runtuhkan Sistem Kekebalan

[HOAKS] Vaksinasi Covid-19 Empat Kali Runtuhkan Sistem Kekebalan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pelatih Guinea Takut Suporter Indonesia, Playoff Olimpiade Paris Digelar Tertutup

[HOAKS] Pelatih Guinea Takut Suporter Indonesia, Playoff Olimpiade Paris Digelar Tertutup

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Tentara IDF Menyelamatkan Bayi di Gaza

[HOAKS] Foto Tentara IDF Menyelamatkan Bayi di Gaza

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Timnas U23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024

INFOGRAFIK: Hoaks Timnas U23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks Laga Indonesia Vs Guinea Diulang karena Wasit Terbukti Curang

[VIDEO] Hoaks Laga Indonesia Vs Guinea Diulang karena Wasit Terbukti Curang

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti Boneka Pinocchio Dibuat dari Kulit dan Rambut Budak

[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti Boneka Pinocchio Dibuat dari Kulit dan Rambut Budak

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] FIFA dan AFC Blacklist Timnas Uzbekistan karena Terbukti Doping

[HOAKS] FIFA dan AFC Blacklist Timnas Uzbekistan karena Terbukti Doping

Hoaks atau Fakta
Mitos dan Fakta Seputar Metode Kontrasepsi Vasektomi

Mitos dan Fakta Seputar Metode Kontrasepsi Vasektomi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] WN Rusia Dideportasi karena Bantu Tangkap Mafia Narkoba

[HOAKS] WN Rusia Dideportasi karena Bantu Tangkap Mafia Narkoba

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pada Mei 2024, PSSI Pastikan Indonesia Vs Portugal Digelar September

[HOAKS] Pada Mei 2024, PSSI Pastikan Indonesia Vs Portugal Digelar September

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade karena Ada Pemain Berusia 25 Tahun

[HOAKS] Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade karena Ada Pemain Berusia 25 Tahun

Hoaks atau Fakta
Penjelasan soal Data Korban Tewas di Gaza Versi PBB, 24.686 Teridentifikasi

Penjelasan soal Data Korban Tewas di Gaza Versi PBB, 24.686 Teridentifikasi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Roosevelt Memburu Triceratops Terakhir pada 1908

[HOAKS] Foto Roosevelt Memburu Triceratops Terakhir pada 1908

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! Pengurangan Populasi Jadi 800 Juta Jiwa pada 2030

[VIDEO] Hoaks! Pengurangan Populasi Jadi 800 Juta Jiwa pada 2030

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Pasukan Rusia Hadir di Gaza untuk Bantu Palestina

INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Pasukan Rusia Hadir di Gaza untuk Bantu Palestina

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com