Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

INFOGRAFIK: Cek Fakta Pernyataan Anies soal Pengeluaran Keluarga untuk Pangan

Kompas.com - 01/12/2023, 14:34 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Saat memasuki masa kampanye Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024, calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menyoroti masalah kesejahteraan.

Saat berkampanye di Bogor pada Selasa (28/11/2023), Anies menyatakan bahwa 50 persen pengeluaran keluarga di Indonesia untuk kebutuhan pangan.

Lalu bagaimana faktanya?

Untuk menguji pernyataan Anies, Tim Cek Fakta Kompas.com mengecek data Badan Pusat Statistik (BPS). Informasi ini tercantum dalam Survei Sosial Ekonomi Nasional 2023.

Menurut BPS, pengeluaran per kapita penduduk Indonesia dalam sebulan adalah Rp 1.451.870. Dari jumlah itu, hampir separuh pengeluaran digunakan untuk kebutuhan pangan.

Data memperlihatkan bahwa 48,99 persen pengeluaran keluarga di Indonesia digunakan untuk pangan.

Simak klaim dan pengujian atas pernyataan Anies melalui infografik ini:

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Cek Fakta Kompascom (@cekfakta.kompascom)

***

Selama masa kampanye Pilpres 2024, Kompas.com melakukan cek fakta untuk menguji pernyataan kandidat yang berkompetisi.

Cek fakta dan uji pernyataan dilakukan sebagai sebagai bentuk pengawasan terhadap klaim yang disampaikan kandidat.

Harapannya, cek fakta ini dapat membantu pemilih untuk menentukan pilihan yang berkualitas. Dengan demikian, kita mendapatkan pemilu dan hasil demokrasi yang berkualitas.

Anda juga bisa mendapatkan artikel cek fakta dan pengujian kandidat terkait Pilpres 2024 melalui channel WhatsApp di tautan ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta-fakta Terkait Insiden Turbulensi Pesawat Singapore Airlines

Fakta-fakta Terkait Insiden Turbulensi Pesawat Singapore Airlines

Data dan Fakta
[KLARIFIKASI] Konteks Keliru soal Video Ronaldo Sapa Suporter Timnas Indonesia

[KLARIFIKASI] Konteks Keliru soal Video Ronaldo Sapa Suporter Timnas Indonesia

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Detik-detik Helikopter Presiden Iran Jatuh

[HOAKS] Video Detik-detik Helikopter Presiden Iran Jatuh

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Rekaman Suara Sri Mulyani Marahi Pegawai Bea Cukai

[HOAKS] Rekaman Suara Sri Mulyani Marahi Pegawai Bea Cukai

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Turbulensi Pesawat ALK, Bukan Singapore Airlines

[KLARIFIKASI] Video Turbulensi Pesawat ALK, Bukan Singapore Airlines

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Donald Trump Pakai Helm dan Seragam Militer

[HOAKS] Foto Donald Trump Pakai Helm dan Seragam Militer

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Korban Serangan Israel di Gaza pada 2014 Dibagikan dengan Konteks Keliru

[KLARIFIKASI] Foto Korban Serangan Israel di Gaza pada 2014 Dibagikan dengan Konteks Keliru

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Benar Gaji ke-13 PNS Akan Dihentikan

INFOGRAFIK: Tidak Benar Gaji ke-13 PNS Akan Dihentikan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Seorang Ibu di AS Disuntik Mati karena Telantarkan Anaknya

[HOAKS] Seorang Ibu di AS Disuntik Mati karena Telantarkan Anaknya

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Helikopter yang Ditumpangi Presiden Iran Terbakar

[HOAKS] Foto Helikopter yang Ditumpangi Presiden Iran Terbakar

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Belum Ada Keputusan Diskualifikasi Timnas Israel di Olimpiade Paris

[KLARIFIKASI] Belum Ada Keputusan Diskualifikasi Timnas Israel di Olimpiade Paris

Hoaks atau Fakta
Dituding Tiru Suara Scarlet Johansson, OpenAI Hapus Fitur Suara dari ChatGPT

Dituding Tiru Suara Scarlet Johansson, OpenAI Hapus Fitur Suara dari ChatGPT

Data dan Fakta
[KLARIFIKASI] Video Lama Presiden Iran Naik Helikopter Dinarasikan Keliru

[KLARIFIKASI] Video Lama Presiden Iran Naik Helikopter Dinarasikan Keliru

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Badan Intelijen Iran Gerebek Kedubes India di Teheran

[HOAKS] Badan Intelijen Iran Gerebek Kedubes India di Teheran

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com