Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/11/2023, 17:45 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah unggahan di media sosial mengeklaim, Ganjar Pranowo disiapkan menjadi presiden oleh Partai Komunis Indonesia (PKI).

Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.

Ganjar merupakan calon presiden (capres) yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hanura dan Perindo.

Narasi yang beredar

Narasi soal Ganjar Pranowo disiapkan menjadi presiden oleh PKI muncul di Facebook, salah satunya dibagikan oleh akun ini.

Akun tersebut membagikan sebuah tautan video di laman ini pada 27 Oktober 2023 dengan judul:

Sengaja Di Siapkan Kaum PKI, Tokoh Ini Bongkar Aib Busuk Ganjar Pranowo Yang Sebenarnya. 

Kemudian dalam thumbnail video terdapat keterangan demikian:

DISIAPKAN MENJADI PRESIDEN OLEH KOMUNIS. GABUNGAN PARTAI BONGKAR TOTAL AIB GANJAR DISINI!!

Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Ganjar disiapkan menjadi presiden oleh PKIAkun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Ganjar disiapkan menjadi presiden oleh PKI

Penelusuran Kompas.com

Setelah tautan dibuka, dalam video tidak terdapat informasi mengenai Ganjar disiapkan menjadi presiden oleh PKI.

Narator video hanya membacakan artikel di laman RMOL.id ini berjudul “Usung Ganjar, PDIP Diyakini Jadi Musuh Bersama”.

Artikel tersebut memuat pernyataan Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam.

Dalam artikel, Anam membahas soal kemungkinan PDI-P menjadi musuh beberapa partai politik setelah mengusung Ganjar sebagai capres. 

Selain itu, narator membacakan artikel di laman BBC Indonesia ini berjudul “Ganjar Pranowo jadi capres PDIP, rekam jejaknya terkait lingkungan masih jauh dari harapan”. 

Artikel tersebut membahas soal Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) yang menyebutkan bahwa komitmen Ganjar terkait lingkungan masih jauh dari harapan.

Menurut Walhi, hal itu bisa dilihat dari sikap Ganjar dalam kasus di Pegunungan Kendeng dan Desa Wadas yang lebih mengakomodasi kepentingan investasi.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Evakuasi Warga Palestina dari Gaza Utara, Bukan Rafah

[KLARIFIKASI] Video Evakuasi Warga Palestina dari Gaza Utara, Bukan Rafah

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Timnas Sepak Bola Indonesia Resmi Lolos Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Timnas Sepak Bola Indonesia Resmi Lolos Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konten Satire Perlihatkan Wajah Hawa Mirip Taylor Swift

INFOGRAFIK: Konten Satire Perlihatkan Wajah Hawa Mirip Taylor Swift

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Foto Perlihatkan McDonald's Terbengkalai, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Hoaks Foto Perlihatkan McDonald's Terbengkalai, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Benar 'Time' Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

INFOGRAFIK: Tidak Benar "Time" Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com