KOMPAS.com - Angka penularan virus corona semakin berkurang saat ini. Sehingga, banyak yang menilai pandemi Covid-19 sudah berakhir.
Salah satu cara dalam mengurangi tingginya penularan virus corona adalah vaksinasi Covid-19. Pada prinsipnya, vaksin tidak berfungsi sebagai obat, atau untuk menyembuhkan.
Namun, vaksin bekerja agar sistem imun di dalam tubuh cepat merespons saat virus masuk ke dalam tubuh.
Setelah sistem imun mengenali virus yang masuk, maka sistem itu akan bekerja untuk mengatasi virus agar tidak menjadi penyakit.
Meski vaksinasi Covid-19 sudah terlihat efektif dalam mengurangi penularan virus corona, akan tetapi masih banyak hoaks yang beredar terkait vaksin.
Misalnya, unggahan di media sosial yang mengeklaim bahwa orang yang sudah divaksin Covid-19 dapat menularkan vaksin mereka melalui hubungan seksual.
Klaim ini diketahui sebagai informasi yang keliru. Sejumlah pihak yang memiliki keahlian sudah membantah hal itu.
Simak penjelasannya melalui infografik berikut ini: