Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/08/2023, 14:23 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar video di media sosial yang menyebut Partai Golongan Karya (Golkar) telah bergabung dengan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Dalam konten tersebut terdapat narasi bahwa Golkar telah menandatangani kesepakatan dengan Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Akun Facebook ini mengunggah tautan video YouTube pada Rabu (2/8/2023).

Pengunggah menyebut bahwa Partai Golkar telah bergabung dengan KPP.

"SELAMAT BUAT PARTAI GOLKAR KARENA TELAH BERGABUNG KE KOALISI PERUBAHAN JAYALAH SELALU," tulis akun tersebut.

Tautan itu mengarah ke sebuah video YouTube di kanal ini yang disebarkan pada 26 Juli 2023. Arsipnya dapat dilihat di sini.

Berikut judul yang termuat dalam video berdurasi 8 menit 6 detik tersebut:

Selamat buat Anies !! ketum Golkar tandatangani surat kesepakatan dengan Nasdem,pks & Demokrat....

Tangkapan layar unggahan dengan narasi hoaks di sebuah akun Facebook, Rabu (2/8/2023), yang menyebut bahwa Partai Golkar telah bergabung dengan KPP.akun Facebook Tangkapan layar unggahan dengan narasi hoaks di sebuah akun Facebook, Rabu (2/8/2023), yang menyebut bahwa Partai Golkar telah bergabung dengan KPP.

Penelusuran Kompas.com

Setelah video disaksikan sampai tuntas, tidak terdapat informasi yang menunjukkan Partai Golkar menandatangani kesepakatan untuk gabung ke KPP.

Pada bagian awal video, tampak klip Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sedang diwawancara.

Wawancara lengkap Airlangga disiarkan di kanal YouTube CNN Indonesia pada 13 Juli 2018.

Dalam wawancara tersebut Airlangga memaparkan kondisi partai, termasuk calon anggota legislatif yang bersaing dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.

Sebagai informasi dalam Pemilu 2019, Golkar bergabung dalam koalisi mendukung pasangan capres-cawapres Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin.

Sedangkan, narator membacakan artikel dari Merdeka.com yang diterbitkan pada 29 Maret 2023.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Benar Gaji ke-13 PNS Akan Dihentikan

INFOGRAFIK: Tidak Benar Gaji ke-13 PNS Akan Dihentikan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Seorang Ibu di AS Disuntik Mati karena Telantarkan Anaknya

[HOAKS] Seorang Ibu di AS Disuntik Mati karena Telantarkan Anaknya

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Helikopter yang Ditumpangi Presiden Iran Terbakar

[HOAKS] Foto Helikopter yang Ditumpangi Presiden Iran Terbakar

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Belum Ada Keputusan Diskualifikasi Timnas Israel di Olimpiade Paris

[KLARIFIKASI] Belum Ada Keputusan Diskualifikasi Timnas Israel di Olimpiade Paris

Hoaks atau Fakta
Dituding Tiru Suara Scarlet Johansson, OpenAI Hapus Fitur Suara dari ChatGPT

Dituding Tiru Suara Scarlet Johansson, OpenAI Hapus Fitur Suara dari ChatGPT

Data dan Fakta
[KLARIFIKASI] Video Lama Presiden Iran Naik Helikopter Dinarasikan Keliru

[KLARIFIKASI] Video Lama Presiden Iran Naik Helikopter Dinarasikan Keliru

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Badan Intelijen Iran Gerebek Kedubes India di Teheran

[HOAKS] Badan Intelijen Iran Gerebek Kedubes India di Teheran

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pilot Helikopter Presiden Iran adalah Agen Mossad Bernama Eli Koptar

[HOAKS] Pilot Helikopter Presiden Iran adalah Agen Mossad Bernama Eli Koptar

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo Mengamuk Usai Sri Mulyani Beberkan Kasus Korupsinya

[HOAKS] Prabowo Mengamuk Usai Sri Mulyani Beberkan Kasus Korupsinya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Puing Pesawat Latih, Bukan Helikopter Presiden Iran

[KLARIFIKASI] Foto Puing Pesawat Latih, Bukan Helikopter Presiden Iran

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Vaksinasi Booster Covid-19 Runtuhkan Kekebalan Tubuh

INFOGRAFIK: Hoaks Vaksinasi Booster Covid-19 Runtuhkan Kekebalan Tubuh

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Harrison Ford Pimpin Demo Kemerdekaan Palestina

[HOAKS] Harrison Ford Pimpin Demo Kemerdekaan Palestina

Hoaks atau Fakta
Rekor dan Pencapaian Manchester City, Jawara Premier League...

Rekor dan Pencapaian Manchester City, Jawara Premier League...

Data dan Fakta
Disinformasi, Bill Gates Ciptakan Pasar untuk Vaksin Flu Burung

Disinformasi, Bill Gates Ciptakan Pasar untuk Vaksin Flu Burung

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com