Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
Kendati begitu, sampai saat ini tidak ditemukan informasi valid bahwa Sri Mulyani merampas uang ratusan miliar dari Aburizal Bakrie.
Selain itu, beberapa klip dalam video tidak terkait dengan narasi soal Sri Mulyani mengerahkan pasukan untuk merampas uang ratusan miliar dari Aburizal Bakrie.
Salah satu klip yang menampilkan Sri Mulyani identik dengan video di YouTube Kompas TV ini.
Dalam video itu Sri Mulyani mengatakan, pemerintah bakal memblokir rekening para obligor maupun debitur Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) yang tidak melunasi utang mereka.
Pemblokiran dilakukan dengan kerja sama Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Narasi soal Sri Mulyani mengerahkan pasukan untuk merampas uang ratusan miliar dari Aburizal Bakrie adalah hoaks. Judul video yang beredar tidak sesuai dengan isinya.
Narator video hanya membahas soal Kementerian Keuangan yang melayangkan surat penagihan pertama terhadap PT Minarak Lapindo Jaya.
Pada 2019, perusahaan milik keluarga Aburizal Bakrie itu disebut memiliki utang sekitar Rp 768 miliar kepada pemerintah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.