Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KLARIFIKASI] Tidak Terbukti, Video Ular 15 Meter di Kongo

Kompas.com - 11/04/2023, 15:30 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

klarifikasi

klarifikasi!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.

KOMPAS.com - Video ular sepanjang 50 kaki atau sekitar 15,24 meter beredar di media sosial.

Narasi dalam video itu menyebutkan, ular tersebut ditemukan di Kongo.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut perlu diluruskan.

Narasi yang beredar

Video ular sepanjang 15,24 meter di Kongo disebarkan oleh akun Facebook ini dan Instagram ini, pada 30 Maret 2023.

Berikut narasinya:

Apakah Kalian Pikir Ini Tidak Nyata?

Sebelum penampakan ini:

Pada tahun 1959, Remy Van Lierde bertugas sebagai Kolonel di Angkatan Udara Belgia di Kamina pangkalan udara di Kongo yang diduduki Belgia. Di Katanga wilayah Republik Demokratik Kongo, kembali dari misi dengan helikopter, lapornya setelah melihat seekor ular besar saat dia terbang di atas hutan. Dia menggambarkan ular itu mendekati 50 panjang kaki, dengan lebar 2 kaki dan panjang 3 kaki kepala segitiga, yang, jika perkiraannya akurat, akan membuat makhluk itu mendapat tempat di antara ular terbesar yang pernah ada.

Tangkapan layar unggahan di sebuah akun Facebook yang kebenarannya belum terbukti, 30 Maret 2023, soal penemuan ular sepanjang 50 kaki atau 15,24 meter di Kongo.akun Facebook Tangkapan layar unggahan di sebuah akun Facebook yang kebenarannya belum terbukti, 30 Maret 2023, soal penemuan ular sepanjang 50 kaki atau 15,24 meter di Kongo.

Penelusuran Kompas.com

Masih belum jelas dari mana sumber video itu berasal.

Melalui hasil pencarian gambar di Yandex, sejumlah situs menyebutkan, ular itu ditemukan di sungai Amazon. Salah satunya seperti yang diunggah kanal YouTube Fact Machine.

Tangkapan layar pencarian gambar di Yandex soal ular sepanjang 50 kaki di Kongo.Yandex Images Tangkapan layar pencarian gambar di Yandex soal ular sepanjang 50 kaki di Kongo.
Video itu telah beredar di internet setidaknya sejak 2015, seperti yang diunggah kanal YouTube Joke KH Post.

Menurut catatan rekor Guinness, ular terpanjang yang masih hidup di penangkaran yakni sepanjang 7,67 meter.

Itu adalah ular sanca batik atau Python reticulatus bernama Medusa, yang dipelihara di Kansas, Amerika Serikat.

Diketahui bahwa Python reticulatus merupakan ular raksasa yang kerap ditemukan di Asia Tenggara, seperti Indonesia dan Filipina.

Catatan rekor Guinness pernah menemukan ular dengan panjang 6,25 meter sampai 10 meter dari sejumlah spesimen yang diambil di Sulawesi, pada 1912.

Fakta serupa juga ditulis oleh situs Museum Sejarah Alam London.

Dilansir Reuters, Selasa (11/4/2023), para ahli mengatakan, sejauh ini belum ditemukan ular dengan panjang 50 kaki atau lebih dari 15 meter.

Manajer koleksi Departemen Herpetologi di Museum Zoologi Komparatif Harvard, Stevie Kennedy-Gold menuturkan, spesies ular terpanjang termasuk ke dalam famili Bovidae dan Pythonidae.

Dalam kondisi yang tepat, ular jenis itu dapat mencapai panjang hingga 20 kaki atau sekitar 6 meter.

Fosil ular prasejarah juga tidak ada yang mencapai 50 kaki. Majalah Smithsonian pada April 2012 menulis tentang keberadaan fosil ular prasejarah sepanjang 40 kaki atau 12,192 meter.

Ilmuwan menyebutnya Titanoboa cerrejonensis.

"Saya belum pernah mendengar spesies ular yang masih ada (yang masih hidup) dapat tumbuh selama ini. Yang punah yang hidup jutaan tahun lalu, bisa dibayangkan, mencapai panjang seperti ini," kata Kennedy-Gold kepada Reuters.

Sementara itu, Kementerian Lingkungan Hidup Kongo juga belum memberikan konfirmasi terkait keberadaan ular sepanjang 50 kaki di wilayahnya.

Kesimpulan

Video ular sepanjang 15,24 meter di Kongo tidak terbukti kebenarannya.

Video itu sudah beredar di internet setidaknya sejak 2015 dan ada yang menyebut diambil di sungai Amazon.

Namun, tidak ada bukti terkait ular sepanjang 50 kaki atau 15,24 meter di Kongo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

INFOGRAFIK: Video Hashim dan Prabowo Terkait Janji Politik Disajikan dalam Konteks Keliru

INFOGRAFIK: Video Hashim dan Prabowo Terkait Janji Politik Disajikan dalam Konteks Keliru

Hoaks atau Fakta
Cahaya Langit Aurora Tidak Terkait Eksperimen HAARP

Cahaya Langit Aurora Tidak Terkait Eksperimen HAARP

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Vladimir Putin Umumkan Rusia Akan Bersatu dengan Yaman

[HOAKS] Video Vladimir Putin Umumkan Rusia Akan Bersatu dengan Yaman

Hoaks atau Fakta
Hoaks Terkait Sandra Dewi, Dijemput Paksa Polisi dan Temuan Emas Batangan

Hoaks Terkait Sandra Dewi, Dijemput Paksa Polisi dan Temuan Emas Batangan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Warga Gaza Buat Video Rekayasa untuk Tarik Simpati

[HOAKS] Warga Gaza Buat Video Rekayasa untuk Tarik Simpati

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Vaksinasi Covid-19 Empat Kali Runtuhkan Sistem Kekebalan

[HOAKS] Vaksinasi Covid-19 Empat Kali Runtuhkan Sistem Kekebalan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pelatih Guinea Takut Suporter Indonesia, Playoff Olimpiade Paris Digelar Tertutup

[HOAKS] Pelatih Guinea Takut Suporter Indonesia, Playoff Olimpiade Paris Digelar Tertutup

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Tentara IDF Menyelamatkan Bayi di Gaza

[HOAKS] Foto Tentara IDF Menyelamatkan Bayi di Gaza

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Timnas U23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024

INFOGRAFIK: Hoaks Timnas U23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks Laga Indonesia Vs Guinea Diulang karena Wasit Terbukti Curang

[VIDEO] Hoaks Laga Indonesia Vs Guinea Diulang karena Wasit Terbukti Curang

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti Boneka Pinocchio Dibuat dari Kulit dan Rambut Budak

[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti Boneka Pinocchio Dibuat dari Kulit dan Rambut Budak

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] FIFA dan AFC Blacklist Timnas Uzbekistan karena Terbukti Doping

[HOAKS] FIFA dan AFC Blacklist Timnas Uzbekistan karena Terbukti Doping

Hoaks atau Fakta
Mitos dan Fakta Seputar Metode Kontrasepsi Vasektomi

Mitos dan Fakta Seputar Metode Kontrasepsi Vasektomi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] WN Rusia Dideportasi karena Bantu Tangkap Mafia Narkoba

[HOAKS] WN Rusia Dideportasi karena Bantu Tangkap Mafia Narkoba

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pada Mei 2024, PSSI Pastikan Indonesia Vs Portugal Digelar September

[HOAKS] Pada Mei 2024, PSSI Pastikan Indonesia Vs Portugal Digelar September

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com