Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KLARIFIKASI] Satire FIFA Jatuhkan Tiga Sanksi kepada Indonesia

Kompas.com - 04/04/2023, 14:36 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Dua bulan menjelang Piala Dunia U20 2023 bergulir, Indonesia dicopot sebagai tuan rumah turnamen itu. Pencopotan secara resmi diumumkan FIFA di laman resminya pada 29 Maret 2023.

Banyak yang berspekulasi bahwa Indonesia akan dijatuhi sanksi oleh FIFA usai batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023.

Bahkan, baru-baru ini di media sosial muncul sebuah unggahan yang mengeklaim bahwa FIFA telah resmi menjatuhkan tiga sanksi kepada Indonesia karena batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023.

Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar dan merupakan satire.

Narasi yang beredar

Narasi yang menyebut bahwa FIFA resmi menjatuhkan sanksi kepada Indonesia karena batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023 muncul di Facebook, salah satunya dibagikan oleh akun ini dan ini.

Akun tersebut membagikan sebuah gambar yang menampilkan tiga sanksi yang dijatuhkan oleh FIFA kepada Indonesia pada. Dalam gambar itu terdapat logo FIFA dan keterangan:

Resmi Indonesia mendaparkan sanksi:

1. INDONESIA TIDAK DI PERBOLEHKAN MENYELENGARAKAN PIALA DUNIA SENDIRI DIMULAI DARI TINGKAT USIA DINI

2. INDONESIA DILARANG MENGADAKAN KEGIATAN SEPAKBOLA DI LINGKUNGAN ISRAEL DAN SEKITARNYA

3. KLUB INDONESIA DILARANG IKUT LIGA CHAMPIONS EROPA KARENA BUKAN HAK WILAYAHNYA.

Tangkapan layar Facebook narasi yang mengeklaim bahwa FIFA resmi menjatuhkan tiga sanksi kepada IndonesiaAkun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang mengeklaim bahwa FIFA resmi menjatuhkan tiga sanksi kepada Indonesia

Penelusuran Kompas.com

Berdasarkan penelusuran yang dilakukan oleh Tim Cek Fakta Kompas.com, sampai saat ini belum ada sanksi FIFA terkait batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023.

Dalam rilis terkait pencopotan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 pada 29 Maret 2023, tidak disebutkan mengenai sanksi yang diterima Indonesia.

FIFA hanya menyebutkan bahwa potensi sanksi terhadap Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) akan diputuskan di tahap selanjutnya.

"Potensi sanksi terhadap PSSI mungkin akan diputuskan pada tahap selanjutnya. FIFA menggarisbawahi bahwa keputusan tersebut tidak akan mengurangi komitmen FIFA untuk aktif membantu PSSI, bekerja sama erat dan mendukungan pemerintahan Presiden Jokowi Widodo dalam proses transformasi sepakbola Indonesia pascatragedi yang terjadi pada Oktober 2022 (Kanjuruhan),"tulis FIFA di laman resminya.

Sementara itu tiga sanksi yang yang diklaim dijatuhkan kepada Indonesia merupakan bentuk satire dan bentuk guyonan semata.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Pembegalan di Kecamatan Cicalengka Bandung pada 7 Mei

[HOAKS] Pembegalan di Kecamatan Cicalengka Bandung pada 7 Mei

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Serangan Serentak 5 Negara ke Israel

[HOAKS] Serangan Serentak 5 Negara ke Israel

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Konteks Keliru soal Pertemuan Jokowi dan Megawati pada 2016

[VIDEO] Konteks Keliru soal Pertemuan Jokowi dan Megawati pada 2016

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Ikan Raksasa Bernama Hoggie, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Ikan Raksasa Bernama Hoggie, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Benar Prabowo Bantah Janjinya di Pilpres 2024

[KLARIFIKASI] Tidak Benar Prabowo Bantah Janjinya di Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Indonesia Dilanda Gelombang Panas 40-50 Derajat Celcius

[HOAKS] Indonesia Dilanda Gelombang Panas 40-50 Derajat Celcius

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Bea Cukai Bantah Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk

[KLARIFIKASI] Bea Cukai Bantah Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Sandra Dewi Pura-pura Gila Saat Ditangkap Polisi

[HOAKS] Sandra Dewi Pura-pura Gila Saat Ditangkap Polisi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Mantan Menkes Siti Fadilah Supari Promosikan Obat Nyeri Sendi

[HOAKS] Mantan Menkes Siti Fadilah Supari Promosikan Obat Nyeri Sendi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Kehadiran Pasukan Rusia di Gaza

[HOAKS] Video Kehadiran Pasukan Rusia di Gaza

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Cek Fakta Pernyataan Sekjen PDI-P, Kecurangan Pilpres Bisa Terulang di Pilkada?

[VIDEO] Cek Fakta Pernyataan Sekjen PDI-P, Kecurangan Pilpres Bisa Terulang di Pilkada?

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Tentara China ke Indonesia | Pertalite Tidak Tersedia di SPBU

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Tentara China ke Indonesia | Pertalite Tidak Tersedia di SPBU

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Prabowo Beri Bantuan Melalui Nomor WhatsApp, Awas Penipuan

INFOGRAFIK: Hoaks Prabowo Beri Bantuan Melalui Nomor WhatsApp, Awas Penipuan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Cek Fakta, Benarkah Perubahan Iklim Tingkatkan Penularan DBD?

INFOGRAFIK: Cek Fakta, Benarkah Perubahan Iklim Tingkatkan Penularan DBD?

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com