Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.
KOMPAS.com - Sebuah video memuat klip peristiwa yang diklaim sebagai akibat gempa Turkiye pada 6 Februari 2023.
Konten tersebut menggabungkan dua video, yakni rekaman dari dashboard camera (dashcam) atau kamera dasbor dan sebuah bangunan yang tiba-tiba runtuh.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, salah satu klip dalam video itu tidak terkait gempa Turkiye.
Konten video yang diklaim sebagai peristiwa saat gempa Turkiye dibagikan di Facebook oleh akun ini pada 8 Februari 2022.
Berikut narasi yang dibagikan:
Detik-detik Gempa di TURKY yang merobohkan semua gedung.
Video berdurasi 1 menit 8 detik itu menunjukkan kondisi jalan dari sudut pandang kamera dasbor. Jalanan dan sejumlah kendaraan tampak bergoyang-goyang.
Kemudian terdapat gambar gedung dengan beberapa vending machine di dekatnya. Bangunan tersebut tiba-tiba runtuh.
Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri video yang dibagikan menggunakan metode reverse image search.
Setelah ditelusuri, klip pertama (0:00-0:26) memperlihatkan rekaman dashcam yang bukan berlokasi di Turkiye.
Klip serupa ditemukan pada video YouTube berjudul Japan Earthquake Dashcam Compilation (2:18-2:58) yang diunggah pada 9 Mei 2021.
Penelusuran lebih lanjut menemukan artikel debunking dari media pemeriksa fakta The Quint yang membahas video tersebut.
Dilansir The Quint, video tersebut merupakan peristiwa gempa yang melanda Tokyo, Jepang, pada 2011, dan tidak terkait dengan gempa Turkiye pada 2023.
Penelusuran pada klip kedua (0:27-1:08), yakni gedung yang tiba-tiba runtuh, memang terkait gempa Turkiye.
Klip serupa dibagikan di Twitter oleh The Peninsula Qatar (terverifikasi) pada 6 Februari 2023.