Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Beberapa petinggi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengundurkan diri menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Pada 15 Desember 2022 lalu, Direktur Advokasi dan Bantuan Hukum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI, Rian Ernest, memutuskan untuk mundur.
Setelah Rian Ernest mundur, beredar informasi di media sosial bahwa Ketua Umum PSI Giring Ganesha juga mengundurkan diri. Setelah ditelusuri, narasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Narasi bahwa Giring Ganesha mundur dari PSI dibagikan di Facebook oleh akun ini dan ini.
Akun tersebut membagikan sebuah tautan video di YouTube dengan judul:
BREAKING NEWS ~ FRUSTASI KADERNYA BANYAK YANG DUKUNG ANIES!! HAJI GIRING PENSIUN!!
Dalam thumbnail video terdapat gambar Giring melepas jaket warna merah PSI dan terdapat keterangan berikut:
HAJI GIRING KELUAR DARI PSI
FRUSTASI KADERNYA RAMAI-RAMAI DUKUNG ANIES
Berdasarkan struktur kepengurusan partai di situs resmi PSI, Selasa (20/12/2022), Giring masih menjabat sebagai ketua umum. Tidak terdapat informasi bahwa Giring telah mundur dari PSI.
Di akun Instagramnya, Giring masih mencatumkan keterangan sebagai Ketua Umum PSI dan membagikan unggahan yang berkaitan dengan PSI.
Setelah video yang beredar diputar sampai selesai, tidak ditemukan informasi bahwa Giring telah mundur dari PSI. Video itu lebih banyak menjelaskan tentang mundurnya sejumlah petinggi PSI.
Di awal video terdapat klip yang menampilkan Ketua DPW PSI DKI Jakarta Michael Victor Sianipar saat menyampaikan pengunduran dirinya dari PSI pada awal Desember lalu.
Diketahui, narator dalam video membacakan artikel di laman Suara.com ini. Artikel tersebut menjelaskan tentang nama-nama petinggi PSI yang mengundurkan diri .
Beberapa petinggi PSI yang mengundurkan diri antara lain, Sunny Tanuwidjaja, Tsamara Amany, Surya Tjandra, Michael Victor Sianipar dan Rian Ernest.
Narasi yang menyebut bahwa Giring Ganesha keluar dari PSI tidak benar atau hoaks. Faktanya, Giring masih menjabat sebagai Ketua Umum PSI, meski beberapa petinggi partai lainnya telah mundur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.