Dari semua pemain yang mengikuti Piala Dunia Qatar ia menjadi yang tertua, terpaut satu tahun dengan pemain kawakan seperti Pepe dari Portugal dan Dani Alves dari Brasil.
Ada beberapa pemain kawakan yang kemungkinan besar tidak akan kembali bermain di Piala Dunia empat tahun ke depan, yakni Thiago Silva, Cristiano Ronaldo, Luka Modric, serta kiper Guillermo Ochoa.
Lionel Messi menjadi pemain aktif dengan penampilan terbanyak di Piala Dunia. Bintang Paris Saint-Germain ini telah tampil 19 kali bersama Argentina pada empat Piala Dunia.
Messi unggul dua angka dari rivalnya Cristiano Ronaldo yang sudah mencatatkan 17 kali penampilan.
Baca juga: Cristian Romero: Messi Tidak Butuh Gelar Piala Dunia, Dia yang Terbaik
Dilansir dari ESPN, jika di Piala Dunia 2022 ini Argentina mencapai final dan Messi bermain di tujuh pertandingan, ia akan memecahkan rekor mantan gelandang Jerman, Lothar Matthaus.
Matthaus selama ini masih menjadi pemain dengan penampilan terbanyak sepanjang sejarah Piala Dunia dengan 25 penampilan.
Selain itu Messi juga akan melewati seniornya Diego Maradona yang tercatat sebagai pemain yang paling banyak membela Argentina di Piala Dunia dengan 21 penampilan.
Di empat edisi Piala Dunia yang diikuti, Messi telah mencetak 6 gol dan tidak pernah mencetak gol dalam pertandingan di luar babak penyisihan grup. Namun, 4 assist-nya di pertandingan fase gugur adalah rekor Piala Dunia yang dia pegang bersama dengan legenda Brasil, Pele.
Thomas Muller adalah kandidat kuat yang akan memecahkan rekor Miroslav Klose sebagai top skor sepanjang masa Piala Dunia dengan 16 golnya.
Saat ini Muller telah mencetak 10 gol dalam 16 penampilan di tiga edisi Piala Dunia yang ia ikuti.
Torehan tersebut pun kemungkinan besar akan bertambah, karena pemain Bayern Munchen itu masih menjadi andalan di lini depan Jerman.
Baca juga: Bintang Piala Eropa 2016, Thomas Muller
Dikutip dari The Analyst, dengan 10 golnya itu, Muller telah bersanding dengan sejumlah legenda sepak bola seperti Gary Lineker maupun Gabriel Batistuta.
Muller memulai debutnya di Piala Dunia 2010 dengan menjadi pemenang sepatu emas dan juga menjadi pemain terbaik. Saat itu ia mencetak 5 gol.
Di Piala Dunia 2014 ia juga tampil menggila dengan kembali mencetak 5 gol, namun sayangnya ia gagal menjadi top skor karena kalah dari pemain Kolombia James Rodríguez yang mencetak 6 gol.
Sementara di Piala Dunia 2018, Muller sama sekali tidak membuat gol dan Jerman tersingkir di fase grup. Ia pun bertekad memperbaikinya pada 2022 ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.