Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Undang-undang Kanada Mengatur Program Modifikasi Cuaca?

Kompas.com - 07/11/2022, 14:15 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

Satu-satunya perusahaan yang melakukan modifikasi cuaca di Kanada, sejak tahun 1996, adalah Weather Modification Inc yang berbasis di Amerika Serikat.

Mereka dibayar untuk memodifikasi cuaca di kawasan perkotaan Kanada, persisnya melakukan penyemaian awan untuk mengurangi kerusakan yang ditimbulkan hujan es.

"Perusahaan menanam beberapa badai petir yang berkembang di daerah Rusa Merah Calgary antara Mei dan September setiap tahun, dan telah memberikan laporan yang diperlukan kepada ECCC setiap tahun," kata Bayard.

Bukti soal pemanasan global

Dilansir dari laman Badan Penerbangan dan Antariksa (NASA) Amerika Serikat (AS) terdapat sejumlah bukti bahwa bumi mengalami peningkatan suhu yang dikenal sebagai pemanasan global.

Pemanasan global terjadi dan disebabkan aktivitas manusia sejak tahun 1800-an dan terus berlangsung dalam tingkat yang tak bisa terdeteksi secara langsung.

Aktivitas manusia yang dimaksud ialah kegiatan yang menghasilkan gas yang membumbung ke atmosfer dan memerangkap panas Matahari dalam sistem bumi.

Gas yang dimaksud salah satunya karbon dioksida, yang kemudian menghangatkan atmosfer, laut, dan darat yang datanya juga telah terekam dan terdokumentasikan.

Tanda-tanda pemanasan global ialah suhu global meningkat, laut semakin hangat, lapisan es berbagai belahan bumi menyusut, dan batas gletser semakin mundur yang berarti luasannya semakin berkurang.

Tanda lainnya berupa tutupan salju yang semakin turun, permukaan air laut naik, permukaan es Laut Arktik turun, semakin sering terjadi kejadian alam ekstrim, dan keasaman laut meningkat.

Dengan bukti-bukti itu para ilmuwan yang tergabung dalam Panel Antarpemerintah tentang Perubahan Iklim (IPCC) yang berdiri tahun 1988 sepakat tengah terjadi perubahan iklim yang harus ditangani.

"Bukti ilmiah untuk pemanasan sistem iklim tidak diragukan lagi," dikutip dari Panel Antarpemerintah tentang Perubahan Iklim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Saldi Isra Mundur dari Jabatan Hakim MK

[HOAKS] Saldi Isra Mundur dari Jabatan Hakim MK

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

INFOGRAFIK: Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Penjelasan soal Cairan Batang Pisang Berkhasiat Hancurkan Batu Ginjal

[KLARIFIKASI] Penjelasan soal Cairan Batang Pisang Berkhasiat Hancurkan Batu Ginjal

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks Uang Pembayaran Tol Masuk ke Rekening Pengusaha China

[VIDEO] Beredar Hoaks Uang Pembayaran Tol Masuk ke Rekening Pengusaha China

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Vaksin Covid-19 AstraZeneca Menyebabkan Kematian

[HOAKS] Vaksin Covid-19 AstraZeneca Menyebabkan Kematian

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ronaldo Dukung Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

[HOAKS] Ronaldo Dukung Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Sampul Majalah Time Tampilkan Donald Trump Bertanduk

[HOAKS] Sampul Majalah Time Tampilkan Donald Trump Bertanduk

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Terbukti Suap Wasit, Uzbekistan Didiskualifikasi dari Piala Asia U-23

[HOAKS] Terbukti Suap Wasit, Uzbekistan Didiskualifikasi dari Piala Asia U-23

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] BMKG Tegaskan Sesar Sumatera Tidak Memicu Tsunami

[KLARIFIKASI] BMKG Tegaskan Sesar Sumatera Tidak Memicu Tsunami

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Ronaldo Tiba di Qatar untuk Menonton Piala Asia U-23

[HOAKS] Video Ronaldo Tiba di Qatar untuk Menonton Piala Asia U-23

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Vaksin HPV Menyebabkan Kemandulan

[HOAKS] Vaksin HPV Menyebabkan Kemandulan

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Menkominfo Bantah Apple Batal Investasi Rp 1,6 Triliun di Indonesia

[KLARIFIKASI] Menkominfo Bantah Apple Batal Investasi Rp 1,6 Triliun di Indonesia

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks Spesimen Surat Suara dan Paslon yang Bersaing di Pilkada Jatim 2024

[VIDEO] Hoaks Spesimen Surat Suara dan Paslon yang Bersaing di Pilkada Jatim 2024

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konten Keliru Sebut Spotify Perlihatkan Fitur Batas Usia Pengguna

INFOGRAFIK: Konten Keliru Sebut Spotify Perlihatkan Fitur Batas Usia Pengguna

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Elkan Baggot Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas U23 Indonesia

INFOGRAFIK: Hoaks Elkan Baggot Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas U23 Indonesia

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com