KOMPAS.com - Pemerintah akan memberikan anugerah pahlawan nasional kepada lima tokoh di Istana Negara, Jakarta, pada Senin (7/11/2022).
Kelima tokoh tersebut dianggap berjasa dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia sehingga layak dianugerahi gelar pahlawan nasional.
Upacara penganugerahan merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Pahlawan 10 November.
Salah satu tokoh yang mendapat gelar pahlawan nasional yakni Dr dr HR Soeharto, dokter pribadi Presiden Soekarno.
Selain merawat Soekarno, HR Soeharto juga turut memberikan pengobatan kepada para pejuang yang sakit maupun luka dalam perang melawan Belanda serta Jepang.
Dalam Harian Kompas edisi 10 Juni 1979 disebutkan, perkenalan Soeharto dengan Soekarno terjadi pada 1942.
Saat itu Soeharto membantu proses lahiran anak angkat Soekarno yang bernama Ratna.
Sejak saat itu mereka mulai mengenal satu sama lain hingga akhirnya Soeharto menjadi dokter pribadi Soekarno, baik sebelum maupun sesudah menjadi presiden.
Saat Jepang menjajah Indonesia, keduanya secara bersama-sama berjuang dalam organisasi Jawa Hookokai dan Poetra. Sehingga hubungan Soekarno dengan dr Soeharto menjadi semakin dekat.
Soeharto adalah dokter yang memeriksa kesehatan Soekarno sebelum presiden pertama itu membacakan naskah proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.