[HOAKS] Panglima TNI Andika Perkasa Amankan 100 Ton Sabu Milik Ferdy Sambo

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar unggahan di media sosial dengan narasi yang menyatakan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengamankan 100 ton narkoba sabu milik mantan Kadiv Propam Mabes Polri Irjen Ferdy Sambo.

Narasi tersebut dibagikan di Facebook dalam bentuk video. Dalam video tersebut tampak sejumlah klip video menunjukkan adanya pernyataan dari Andika Perkasa.

Selain itu, dalam thumbnail video terdapat foto Jenderal Andika Perkasa dan beberapa anggota TNI mengamankan narkoba.

Namun setelah distelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Narasi tentang Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengamankan 100 ton narkoba jenis sabu milik Ferdy Sambo dibagikan oleh akun Facebook ini.

Akun tersebut mengunggah video dengan thumbnail gambar Andika Perkasa dan sejumlah anggota TNI tengah mengamankan narkoba.

Thumbnail tersebut menulis sebagai berikut:

INI FAKTANYA !!!

JENDERAL ANDIKA TURUN GUNUNG !!!

SIKAT ABIS 100 TON SABU MILIK FERDY SAMBO

Tangkap layar dari Facebook.com Hoaks yang menyatakan bahwa Panglima TNI Jenderal ANdika Perkasa mengamankan sabu milik Irjen Ferdy Sambo

Penelusuran Kompas.com

Hal mendasar yang perlu diketahui, sampai saat ini tidak ditemukan adanya laporan kredibel tentang diamankannya 100 ton narkoba dalam kasus yang menjerat Ferdy Sambo sebagai tersangka.

Hingga saat ini, Ferdy Sambo dijerat pasal pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Josua Hutabarat.

Adapun gambar dalam thumbnail video yang menunjukkan Panglima TNI mengamankan narkoba merupakan hasil editan. Gambar tersebut identik dengan yang ada di laman ini. Dalam foto di laman tersebut tidak tampak ada Jenderal Andika Perkasa.

Foto tersebut merupakan konferensi pers ketika TNI Angkatan Laut berhasil menangkap dua pelaku penyeludupan narkoba sebanyak 100 kilogram lebih, jenis sabu dan ekstasi yang dibawa dari Malaysia.

Penyelundupan narkoba itu melalui jalur laut, tepatnya di perairan Muara Sungai Asahan, Sumatera Utara, Minggu, (18/4/2021).