Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
TechArp menyebutkan, sejauh ini tidak ditemukan infeksi virus monkeypox, atau virus orthopox lainnya pada burung.
"Jadi tidak masuk akal jika ada orang yang mengeklaim burung digunakan sebagai vektor penyebaran cacar monyet," tulis TechArp.
Virus monkeypox atau cacar monyet kebanyakan menginfeksi mamalia seperti kera, monyet, tupai, celurut, chinchilla, trenggiling, landak, anjing, dan manusia.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), virus cacar monyet adalah orthopoxvirus yang menyebabkan penyakit dengan gejala yang mirip, tetapi tidak separah cacar.
Meski cacar telah diberantas pada 1980, cacar monyet masih ditemukan di negara-negara Afrika tengah dan barat.
Cacar monyet adalah zoonosis, yaitu penyakit yang ditularkan dari hewan ke manusia. Kasus sering ditemukan di dekat hutan hujan tropis di mana terdapat hewan pembawa virus.
Bukti infeksi virus monkeypox telah ditemukan pada hewan termasuk tupai, tikus Gambia, berbagai spesies monyet dan hewan mamalian lainnya.
Penularan dari manusia ke manusia terbatas, dengan rantai penularan terpanjang yang didokumentasikan adalah 6 generasi, yang berarti bahwa orang terakhir yang terinfeksi dalam rantai ini berjarak 6 mata rantai dari orang sakit yang pertama.
Cacar monyet dapat ditularkan melalui kontak dengan cairan tubuh, lesi pada kulit atau pada permukaan mukosa internal, seperti di mulut atau tenggorokan, droplet pernapasan, dan benda-benda yang terkontaminasi.
Sejak awal Mei 2022, kasus cacar monyet telah dilaporkan dari negara-negara yang tidak endemik, dan terus dilaporkan di beberapa negara endemik.
Sebagian besar kasus yang dikonfirmasi dengan riwayat perjalanan melaporkan perjalanan ke negara-negara di Eropa dan Amerika Utara, daripada Afrika Barat atau Tengah di mana virus cacar monyet endemik.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi yang mengeklaim AS dan negara-negara Barat menyebarkan cacar monyet ke Asia menggunakan burung adalah hoaks.
Sejauh ini tidak ditemukan infeksi virus monkeypox, atau virus orthopox lainnya pada burung.
Virus monkeypox atau cacar monyet kebanyakan menginfeksi mamalia seperti kera, monyet, tupai, celurut, chinchilla, trenggiling, landak, anjing, dan manusia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.