Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

18 Juli 1936: Buku "Mein Kampf" Hitler Diterbitkan, Ditulis di Penjara

Kompas.com - 18/07/2022, 21:01 WIB
Ahmad Suudi,
Bayu Galih

Tim Redaksi

Selama di panjara ia menghasilkan sebuah buku biografi, dengan bantuan seorang anggota Partai Nazi dan pejuang revolusi bernama Rudolph Hess.

Buku yang ia tulis berjudul Mein Kampf, dengan jilid pertama memiliki subjudul A Reckoning. Mein Kampf secara harfiah berarti "Perjuanganku", dan "A Reckoning" bermakna "sebuah perhitungan".

Buku itu diterbitkan pertama pada 18 Juli 1925, atau 97 tahun yang lalu, dan laku 9.473 eksemplar di tahun pertamanya.

Isinya, perjalanan Hitler dan pemahamannya bahwa Jerman harus mempertahankan ras murni tanpa menerima kehadiran ras lain.

Baca juga: CEK FAKTA: Disinformasi Ayah Pendiri WEF adalah Anggota Nazi

Menurut Adolf Hitler, negara dengan berbagai batasan wilayahnya adalah entitas rasial, bukan entitas ekonomi. Disebutkannya, manusia tidak binasa karena kalah perang, tapi karena kehilangan darah murni pada keturunan mereka.

Pendiriannya yang lain adalah, bahwa negara tersebut harus secara total dikendalikan oleh penguasa atau bersifat tetalitarian.

"Tidak boleh ada keputusan mayoritas, tetapi hanya orang-orang yang bertanggung jawab. Tentunya setiap orang akan memiliki penasihat, tetapi keputusan akan dibuat oleh satu orang," demikian kutipan buku tersebut, diambil dari History.com.

Mein Kampf kedua yang dia tulis membahas sosialisme nasional, dan diterbitkan tahun 1927. Buku itu awalnya laku secara biasa saja, sampai Hitler berhasil meraih kursi Kanselir Jerman pada 1933.

Setelah Hitler berkuasa, penjualan pasangan buku itu meningkat drastis hingga lebih dari 1 juta eksemplar.

Mein Kampf sangat populer hingga terdapat tradisi untuk menghadiahkannya pada setiap pasangan pengantin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Elkan Baggott Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas Indonesia

[HOAKS] Elkan Baggott Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas Indonesia

Hoaks atau Fakta
Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] MK Larang Anies dan Ganjar Mencalonkan Diri sebagai Presiden

[HOAKS] MK Larang Anies dan Ganjar Mencalonkan Diri sebagai Presiden

Hoaks atau Fakta
Akun Instagram Palsu Wasit Shen Yinhao Bermunculan Setelah Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Akun Instagram Palsu Wasit Shen Yinhao Bermunculan Setelah Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ronaldo Kritik Kepemimpinan Wasit Indonesia Vs Uzbekistan

[HOAKS] Ronaldo Kritik Kepemimpinan Wasit Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan Diulang karena Ada Kecurangan

[HOAKS] Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan Diulang karena Ada Kecurangan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] RSJ di Kendari Kebanjiran 50 Pasien akibat Efek Obat PCC

[HOAKS] RSJ di Kendari Kebanjiran 50 Pasien akibat Efek Obat PCC

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Benar Tabung Elpiji Kosong Bisa Terisi Lagi Setelah Diguyur Air Panas

[KLARIFIKASI] Tidak Benar Tabung Elpiji Kosong Bisa Terisi Lagi Setelah Diguyur Air Panas

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! Bill Gates Lepaskan Nyamuk Penyebar Kaki Gajah di Bali

[VIDEO] Hoaks! Bill Gates Lepaskan Nyamuk Penyebar Kaki Gajah di Bali

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Najwa Shihab Wawancarai Beckham soal Bisnis Judi Online

[HOAKS] Najwa Shihab Wawancarai Beckham soal Bisnis Judi Online

Hoaks atau Fakta
Memanfaatkan Fitur Google untuk Mencari Artikel Cek Fakta

Memanfaatkan Fitur Google untuk Mencari Artikel Cek Fakta

Data dan Fakta
[KLARIFIKASI] Belum Ada Bukti Rafael Alun Korupsi Rp 3.000 Triliun

[KLARIFIKASI] Belum Ada Bukti Rafael Alun Korupsi Rp 3.000 Triliun

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Manipulasi Video Ledakan Asteroid Saat Menabrak Bulan

[KLARIFIKASI] Manipulasi Video Ledakan Asteroid Saat Menabrak Bulan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ronaldo Berikan Pujian kepada Timnas Indonesia U23

[HOAKS] Ronaldo Berikan Pujian kepada Timnas Indonesia U23

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com