[HOAKS] Giveaway Ulang Tahun ke-34 Indomaret

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar informasi yang mengeklaim peritel Indomaret mengadakan bagi-bagi hadiah atau giveaway dalam rangka merayakan ulang tahunnya ke-34.

Informasi itu menyebutkan, giveaway akan diadakan pada 18 Juli 2022 dengan hadiah uang tunai Rp 1.000.000.

Berdasarkan konfirmasi Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi tersebut tidak benar.

Narasi yang beredar

Informasi giveaway ulang tahun ke-34 Indomaret dibagikan di media sosial Facebook oleh akun ini pada Selasa (12/7/2022).

Berikut narasi yang dibagikan:

Pada tanggal 18 Juli kami akan menandai 34 tahun , Indomaret untuk merayakan kesempatan besar ini CEO Salim sujipto telah memutuskan untuk melakukan sesuatu yang spesial untuk semua orang yang berbagi & berkomentar.

Semua orang yang telah melakukan ini pada akhir juli akan mendapatkan hadiah Tas Kado penuh dengan barang-barang termasuk Uang tunas Senilai Rp.1.000.000 untuk dua orang!

Screenshot Hoaks, giveaway ulang tahun ke-34 Indomaret

Konfirmasi Kompas.com

Untuk memverifikasi kebenaran informasi tersebut, Tim Cek Fakta Kompas.com meminta konfirmasi dari pihak Indomaret.

Marketing Communication Executive Director PT Indomarco Prismatama (Indomaret), Feki Oktavianus, mengatakan, informasi giveaway ulang tahun ke-34 Indomaret adalah hoaks.

"Berita tersebut jelas tidak benar dan nama CEO-nya juga salah," kata Feki melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (13/7/2022).

Feki juga menegaskan bahwa informasi itu tidak dipublikasikan melalui media sosial resmi Indomaret, sehingga dapat dipastikan tidak benar.

"Berita tersebut tidak di post di sosmed resmi Indomaret sehingga kebenarannya dipastikan tidak benar, hoaks," tuturnya.

Kesimpulan

Berdasarkan konfirmasi Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi giveaway ulang tahun ke-34 Indomaret yang beredar di media sosial adalah hoaks.

Pihak Indomaret memastikan bahwa informasi tersebut tidak benar, terlihat dari pencantuman nama CEO Indomaret yang keliru.

Informasi tersebut juga tidak dipublikasikan melalui media sosial resmi Indomaret, sehingga dapat dipastikan hoaks.