Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Omicron Diklaim Akibat Polusi Udara, Ini Bantahan Dokter Paru

Kompas.com - 10/02/2022, 16:40 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

Lebih lanjut, Agus menerangkan bahwa kondisi kekebalan tubuh yang turun karena dampak polusi udara itu bisa menjadi celah terjadinya infeksi saluran napas yang disebabkan virus corona SARS-CoV-2.

Sehingga, ia membantah klaim yang menyatakan bahwa Covid-19, termasuk varian Omicron, disebabkan oleh polusi udara.

"Semua kasus infeksi Covid ada bukti pemeriksaan PCR SARS- CoV-2 yang positif, sebagai dasar diagnosis penyakit Covid-19, termasuk varian Omicron," kata Agus.

Penyebab ISPA

Kompas.com pada 29 Oktober 2021 pernah memberitakan bahwa terdapat tiga penyebab utama terjadinya infeksi saluran pernapasan akut (ISPA).

Sebanyak 70 persen kasus ISPA disebabkan oleh virus, hampir 30 persen oleh bakteri, sisanya disebabkan oleh jamur.

Terdapat lebih dari 200 macam virus penyebab ISPA. Di antaranya sebagai berikut:

  • Rhinovirus menyebabkan 30-50 persen kasus
  • Coronavirus menyebabkan 10-15 persen kasus
  • Influenza virus menyebabkan 5-15 persen kasus
  • Respiratory syncytial virus menyebabkan 5 persen kasus
  • Parainfluenza, 5 persen kasus
  • Adenovirus, kurang dari 5 persen kasus
  • Metapneumovirus, kurang lebih 2 persen kasus
  • Virus lainnya, mencapai 20-30 persen kasus

ISPA dapat terjadi kapan saja, namun penyakit ini paling sering terjadi pada musim hujan tepatnya bulan September sampai Maret.

ISPA juga kerap terjadi pada musim kemarau dengan banyaknya kasus kebakaran hutan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

INFOGRAFIK: Tidak Ada Hujan Ikan di Iran, Peristiwa Lele Berserakan Terjadi di China

INFOGRAFIK: Tidak Ada Hujan Ikan di Iran, Peristiwa Lele Berserakan Terjadi di China

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks KFC Beri Voucher 3 Ember Ayam Goreng Gratis, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks KFC Beri Voucher 3 Ember Ayam Goreng Gratis, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
Menilik Misi Dokter Lintas Batas di Daerah Bencana sampai Zona Perang

Menilik Misi Dokter Lintas Batas di Daerah Bencana sampai Zona Perang

Data dan Fakta
[HOAKS] Foto Ferdy Sambo Berada di Luar Negeri

[HOAKS] Foto Ferdy Sambo Berada di Luar Negeri

Hoaks atau Fakta
Hoaks soal 5 Pendiri NASA, dari Walt Disney sampai Aleister Crowley

Hoaks soal 5 Pendiri NASA, dari Walt Disney sampai Aleister Crowley

Hoaks atau Fakta
Kesetiaan Marco Reus dan Perpisahannya dengan Dortmund...

Kesetiaan Marco Reus dan Perpisahannya dengan Dortmund...

Data dan Fakta
[HOAKS] Penemuan Tengkorak Raksasa di Sri Lanka

[HOAKS] Penemuan Tengkorak Raksasa di Sri Lanka

Hoaks atau Fakta
Pakar HAM PBB Serukan Sanksi dan Embargo Senjata terhadap Israel

Pakar HAM PBB Serukan Sanksi dan Embargo Senjata terhadap Israel

Data dan Fakta
Pembantaian Tulsa, Kekerasan Rasial Terburuk dalam Sejarah AS

Pembantaian Tulsa, Kekerasan Rasial Terburuk dalam Sejarah AS

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Hashim Akui Kemenangan Anies Baswedan di Pilpres 2024

[HOAKS] Hashim Akui Kemenangan Anies Baswedan di Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
Menyoal Gazawood dan Pallywood, Tudingan Manipulasi Korban Serangan Israel

Menyoal Gazawood dan Pallywood, Tudingan Manipulasi Korban Serangan Israel

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Cristiano Ronaldo Dukung Anak-anak Palestina Hasil Manipulasi AI

[KLARIFIKASI] Video Cristiano Ronaldo Dukung Anak-anak Palestina Hasil Manipulasi AI

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Foto Keanu Reeves Lari Menenteng Kamera Bukan karena Mencuri dari Paparazi

INFOGRAFIK: Foto Keanu Reeves Lari Menenteng Kamera Bukan karena Mencuri dari Paparazi

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Menyebar Ikan Lele ke Saluran Air Bisa Cegah DBD? Cek Faktanya!

INFOGRAFIK: Menyebar Ikan Lele ke Saluran Air Bisa Cegah DBD? Cek Faktanya!

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Konteks Keliru soal Detik-detik Helikopter Presiden Iran Jatuh

[VIDEO] Konteks Keliru soal Detik-detik Helikopter Presiden Iran Jatuh

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com