Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
Diwartakan Reuters, 22 November 2019, pasukan keamanan Irak menghujani tembakan dan gas air mata ke arah demonstran di jembatan pusat Baghdad.
Dua orang tewas akibat luka tembak dan dua orang tewas akibat tabung gas air mata yang ditembakkan langsung ke kepala mereka.
Sedikitnya 330 orang tewas saat dimulainya kerusuhan massal di Baghdad dan Irak Selatan dan 61 orang terluka.
Ini adalah demonstrasi terbesar sejak lengsernya Saddam Hussein pada 2003.
Video yang diklaim sebagai demonstran Israel yang kepalanya terbakar akibat nanochip 5G adalah hoaks.
Video itu merupakan rekaman dari aksi demonstrasi di Irak pada 2019 untuk menentang Perdana Menteri Adel Abdul Mahdi.
Asap yang keluar dari kepala korban merupakan kapsul gas air mata yang ditembakkan aparat keamanan, sehinga menembus tengkorak korban.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.