Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tips Jadi Relawan untuk Jaga TPS dan Awasi Pemilu dari Kawalpemilu.org

KOMPAS.com - Situs Kawalpemilu.org memunculkan fitur baru untuk memaksimalkan peran masyarakat dalam mengawal proses perhitungan suara di Pemilu 2024.

Oleh para pegiat KawalPemilu, fitur tersebut diberi nama "Saya Jaga TPS Ini".

Elina Ciptadi, co-founder Kawalpemilu.org menjelaskan, fitur "Saya Jaga TPS Ini" akan memudahkan dalam memetakan Tempat Pemungutan Suara (TPS) mana saja yang sudah mempunyai relawan pengawal suara.

"Kami menambahkan fitur Saya Jaga TPS Ini supaya sebelum hari-H bisa dipetakan TPS-TPS mana saja yang sudah punya relawan lapangan untuk mengawal suara," kata Elina, Senin (12/2/2024).

Menurut Elina, dalam mengawal proses penghitungan suara, pihaknya mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mengunggah foto C.Hasil-PPWP atau C.Hasil Salinan-PPWP.

Pada Pemilu 2024, KawalPemilu lebih berfokus dalam mengawal perhitungan suara pemilihan presiden (pilpres).

Adapun langkah untuk menjadi relawan melalui fitur "Saya Jaga TPS Ini" yakni sebagai berikut:

  1. Buka situs Kawalpemilu.org
  2. Login dengan akun Google
  3. Setelah berhasil login, klik menu "Cari Lokasi TPS" dan akan muncul sejumlah TPS di seluruh Indonesia
  4. Selanjutnya pilih lokasi wilayah TPS yang menjadi tempat kamu memilih dan klik "Saya Jaga TPS Ini"
  5. Kamu telah terdaftar sebagai relawan di salah satu TPS.

Setelah terdaftar sebagai relawan, pada tanggal 14 Februari 2024 ikuti proses penghitungan suara di TPS yang dijaga.

Ketika penghitungan suara selesai, foto dokumen hasil rekap suara Pilpres dan unggah ke situs Kawalpemilu.org. 

Cara mengunggah foto rekap perhitungan suara yakni sebagai berikut:

  1. Buka situs Kawalpemilu.org
  2. Login dengan akun google
  3. Cari lokasi TPS yang kamu jaga
  4. Kemudian klik unggah foto dan pilih foto yang akan diunggah
  5. Tunggu sampai proses unggah selesai. 

https://www.kompas.com/cekfakta/read/2024/02/14/070000482/tips-jadi-relawan-untuk-jaga-tps-dan-awasi-pemilu-dari-kawalpemilu.org

Terkini Lainnya

[HOAKS] Kenaikan Tarif Listrik mulai 1 Mei 2024

[HOAKS] Kenaikan Tarif Listrik mulai 1 Mei 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Manipulasi Foto Seorang Anak Korban Gempuran Israel di Rafah

[KLARIFIKASI] Manipulasi Foto Seorang Anak Korban Gempuran Israel di Rafah

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Prabowo-Gibran Gagal Dilantik | Kehadiran Rusia di Gaza

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Prabowo-Gibran Gagal Dilantik | Kehadiran Rusia di Gaza

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Cara Optimalkan Google untuk Mencari Artikel Cek Fakta

INFOGRAFIK: Cara Optimalkan Google untuk Mencari Artikel Cek Fakta

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pernyataan Mengejutkan Pelatih Portugal Jelang Laga Lawan Indonesia

[HOAKS] Pernyataan Mengejutkan Pelatih Portugal Jelang Laga Lawan Indonesia

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Tentara IDF Menyelamatkan Bayi di Gaza

INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Tentara IDF Menyelamatkan Bayi di Gaza

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Benar Gaji Ke-13 PNS Akan Dihentikan

[KLARIFIKASI] Tidak Benar Gaji Ke-13 PNS Akan Dihentikan

Hoaks atau Fakta
Menilik Pelarangan TikTok di Sejumlah Negara, dari Asia sampai Eropa

Menilik Pelarangan TikTok di Sejumlah Negara, dari Asia sampai Eropa

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Benarkah Pinocchio Dibuat dari Kulit dan Rambut Budak?

INFOGRAFIK: Benarkah Pinocchio Dibuat dari Kulit dan Rambut Budak?

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Sandra Dewi dan Harvey Moeis Divonis Hukuman Mati

[HOAKS] Sandra Dewi dan Harvey Moeis Divonis Hukuman Mati

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Harimau Mati Tertabrak Kendaraan di Tol Pekanbaru-Dumai

[HOAKS] Harimau Mati Tertabrak Kendaraan di Tol Pekanbaru-Dumai

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade

[VIDEO] Beredar Hoaks Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Roosevelt Memburu Triceratops Terakhir

INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Roosevelt Memburu Triceratops Terakhir

Hoaks atau Fakta
Kompilasi Konten Politik yang Dibuat dengan AI Generatif

Kompilasi Konten Politik yang Dibuat dengan AI Generatif

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Mantan PM Jepang Dibunuh karena Tidak Patuh pada WEF

[HOAKS] Mantan PM Jepang Dibunuh karena Tidak Patuh pada WEF

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke