Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[HOAKS] Rumah Ganjar Pranowo Disegel karena Kasus Korupsi

KOMPAS.com - Sebuah unggahan di media sosial mengeklaim, rumah mewah mantan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo disegel.

Dalam unggahan itu disebutkan, penyegelan dilakukan karena Ganjar terlibat dugaan korupsi base transceiver station (BTS) 4G, pencucian uang Rp 300 triliun di Kementerian Keuangan, dan kasus food estate.

Akan tetapi, setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Narasi yang mengeklaim rumah mewah Ganjar Pranowo disegel muncul di Facebook, salah satunya dibagikan oleh akun ini.

Akun tersebut mengunggah tautan video dengan judul:

Rumah Mewah Baru Ganjar Pranowo Di Segel Gara Gara Terbukti Terlibat Kasus BTS 4G, 300 Triliyun Rupiah Dan Kasus Food Estate.

Kemudian dalam thumbnail video terdapat gambar rumah yang dipasangi garis polisi. Gambar tersebut diberi keterangan:

TEMUKAN BUKTI KUAT. RUMAH BARU GANJAR DI SEGEL. PENYIDIK SANGAT SERIUS ATASI KASUS 300 T.

Penelusuran Kompas.com

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, thumbnail video yang memperlihatkan sebuah rumah dipasangi garis polisi identik dengan foto di laman Republika ini.

Dalam keterangan foto, rumah yang dipasangi garis polisi bukan milik Ganjar, melainkan rumah dinas mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri Ferdy Sambo.

Gambar itu diambil pada 2022 ketika Komisioner Komnas HAM Choirul Anam dan Beka Ulung Hapsara meninjau rumah dinas Sambo di Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta.

Rumah tersebut merupakan tempat kejadian perkara pembunuhan Brigadir J yang merupakan ajudan Sambo.

Sementara, setelah video disimak sampai tuntas, tidak ditemukan informasi soal rumah baru Ganjar disegel.

Narator hanya membacakan artikel di laman Kompas.com ini berjudul “PPATK: Rp 1 Triliun Lebih Hasil Kejahatan Lingkungan Mengalir ke Anggota Parpol”.

Artikel tersebut memuat pernyataan Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK) yang menyebutkan, sedikitnya ada Rp 1 triliun hasil kejahatan lingkungan yang mengalir ke partai politik untuk pembiayaan Pemilu 2024.

Kesimpulan

Narasi yang mengeklaim rumah mewah Ganjar Pranowo disegel adalah tidak benar atau hoaks. Rumah yang dipasangi garis polisi pada thumbnail video bukan milik Ganjar, melainkan rumah dinas Ferdy Sambo.

Selain itu, judul dan isi video tidak sesuai. Narator hanya membahas pernyataan PPATK yang menyebutkan, sedikitnya terdapat Rp 1 triliun hasil kejahatan lingkungan yang mengalir ke partai politik untuk pembiayaan Pemilu 2024.

https://www.kompas.com/cekfakta/read/2023/10/17/170516582/hoaks-rumah-ganjar-pranowo-disegel-karena-kasus-korupsi

Terkini Lainnya

Fakta-fakta Terkait Insiden Turbulensi Pesawat Singapore Airlines

Fakta-fakta Terkait Insiden Turbulensi Pesawat Singapore Airlines

Data dan Fakta
[KLARIFIKASI] Konteks Keliru soal Video Ronaldo Sapa Suporter Timnas Indonesia

[KLARIFIKASI] Konteks Keliru soal Video Ronaldo Sapa Suporter Timnas Indonesia

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Detik-detik Helikopter Presiden Iran Jatuh

[HOAKS] Video Detik-detik Helikopter Presiden Iran Jatuh

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Rekaman Suara Sri Mulyani Marahi Pegawai Bea Cukai

[HOAKS] Rekaman Suara Sri Mulyani Marahi Pegawai Bea Cukai

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Turbulensi Pesawat ALK, Bukan Singapore Airlines

[KLARIFIKASI] Video Turbulensi Pesawat ALK, Bukan Singapore Airlines

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Donald Trump Pakai Helm dan Seragam Militer

[HOAKS] Foto Donald Trump Pakai Helm dan Seragam Militer

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Korban Serangan Israel di Gaza pada 2014 Dibagikan dengan Konteks Keliru

[KLARIFIKASI] Foto Korban Serangan Israel di Gaza pada 2014 Dibagikan dengan Konteks Keliru

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Benar Gaji ke-13 PNS Akan Dihentikan

INFOGRAFIK: Tidak Benar Gaji ke-13 PNS Akan Dihentikan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Seorang Ibu di AS Disuntik Mati karena Telantarkan Anaknya

[HOAKS] Seorang Ibu di AS Disuntik Mati karena Telantarkan Anaknya

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Helikopter yang Ditumpangi Presiden Iran Terbakar

[HOAKS] Foto Helikopter yang Ditumpangi Presiden Iran Terbakar

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Belum Ada Keputusan Diskualifikasi Timnas Israel di Olimpiade Paris

[KLARIFIKASI] Belum Ada Keputusan Diskualifikasi Timnas Israel di Olimpiade Paris

Hoaks atau Fakta
Dituding Tiru Suara Scarlet Johansson, OpenAI Hapus Fitur Suara dari ChatGPT

Dituding Tiru Suara Scarlet Johansson, OpenAI Hapus Fitur Suara dari ChatGPT

Data dan Fakta
[KLARIFIKASI] Video Lama Presiden Iran Naik Helikopter Dinarasikan Keliru

[KLARIFIKASI] Video Lama Presiden Iran Naik Helikopter Dinarasikan Keliru

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Badan Intelijen Iran Gerebek Kedubes India di Teheran

[HOAKS] Badan Intelijen Iran Gerebek Kedubes India di Teheran

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke