Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[HOAKS] Verrell Bramasta Jadi Tersangka Kasus Kekerasan terhadap Wartawan

KOMPAS.com - Aktor Verrell Bramasta dikabarkan menjadi tersangka kasus kekerasan terhadap wartawan.

Dalam video yang beredar tampak Verrell mengenakan pakaian tahanan berwarna oranye dan tengah mengikuti gelar perkara oleh kepolisian.

Namun setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks. Video tersebut merupakan potongan klip sebuah sinetron.

Narasi yang beredar

Narasi bahwa Verrell Bramasta ditetapkan menjadi tersangka kasus kekerasan terhadap wartawan muncul di Facebook, salah satunya dibagikan oleh akun ini.

Akun tersebut membagikan sebuah video pendek yang memperlihatkan peristiwa gelar perkara. Verrell tampak mengenakan baju tahanan berwarna oranye.

Dalam video terdapat keterangan demikian:

Verrel bramasta jadi tersangka kekerasan terhadap wartawan salah satu media yang mewawancarai, dan dia terjerat hukuman selama 20 hari di penjara. 

Penelusuran Kompas.com

Setelah ditelusuri, video tersebut indentik dengan adegan sebuah sinetron televisi berjudul Karena Aku Sayang. Potongan adegan itu dapat dilihat di YouTube ini.

Dalam sinetron tersebut, Verrell berperan sebagai tokoh bernama Kenzie yang ditangkap polisi karena dituduh melakukan kekerasan terhadap wartawan. Kenzie ditahan selama 20 hari setelah berstatus tersangka.

Dengan demikian, narasi bahwa Verrell Bramasta ditetapkan menjadi tersangka adalah tidak benar. Faktanya video tersebut sekadar cerita sinetron dan tidak nyata.

Kesimpulan

Narasi bahwa Verrell Bramasta ditetapkan sebagai tersangka kasus kekerasan terhadap wartawan adalah tidak benar atau hoaks.

Faktanya video tersebut merupakan potongan adegan sinetron yang diperankan oleh Verrell.

https://www.kompas.com/cekfakta/read/2023/01/23/170300282/-hoaks-verrell-bramasta-jadi-tersangka-kasus-kekerasan-terhadap

Terkini Lainnya

Fakta-fakta Terkait Insiden Turbulensi Pesawat Singapore Airlines

Fakta-fakta Terkait Insiden Turbulensi Pesawat Singapore Airlines

Data dan Fakta
[KLARIFIKASI] Konteks Keliru soal Video Ronaldo Sapa Suporter Timnas Indonesia

[KLARIFIKASI] Konteks Keliru soal Video Ronaldo Sapa Suporter Timnas Indonesia

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Detik-detik Helikopter Presiden Iran Jatuh

[HOAKS] Video Detik-detik Helikopter Presiden Iran Jatuh

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Rekaman Suara Sri Mulyani Marahi Pegawai Bea Cukai

[HOAKS] Rekaman Suara Sri Mulyani Marahi Pegawai Bea Cukai

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Turbulensi Pesawat ALK, Bukan Singapore Airlines

[KLARIFIKASI] Video Turbulensi Pesawat ALK, Bukan Singapore Airlines

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Donald Trump Pakai Helm dan Seragam Militer

[HOAKS] Foto Donald Trump Pakai Helm dan Seragam Militer

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Korban Serangan Israel di Gaza pada 2014 Dibagikan dengan Konteks Keliru

[KLARIFIKASI] Foto Korban Serangan Israel di Gaza pada 2014 Dibagikan dengan Konteks Keliru

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Benar Gaji ke-13 PNS Akan Dihentikan

INFOGRAFIK: Tidak Benar Gaji ke-13 PNS Akan Dihentikan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Seorang Ibu di AS Disuntik Mati karena Telantarkan Anaknya

[HOAKS] Seorang Ibu di AS Disuntik Mati karena Telantarkan Anaknya

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Helikopter yang Ditumpangi Presiden Iran Terbakar

[HOAKS] Foto Helikopter yang Ditumpangi Presiden Iran Terbakar

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Belum Ada Keputusan Diskualifikasi Timnas Israel di Olimpiade Paris

[KLARIFIKASI] Belum Ada Keputusan Diskualifikasi Timnas Israel di Olimpiade Paris

Hoaks atau Fakta
Dituding Tiru Suara Scarlet Johansson, OpenAI Hapus Fitur Suara dari ChatGPT

Dituding Tiru Suara Scarlet Johansson, OpenAI Hapus Fitur Suara dari ChatGPT

Data dan Fakta
[KLARIFIKASI] Video Lama Presiden Iran Naik Helikopter Dinarasikan Keliru

[KLARIFIKASI] Video Lama Presiden Iran Naik Helikopter Dinarasikan Keliru

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Badan Intelijen Iran Gerebek Kedubes India di Teheran

[HOAKS] Badan Intelijen Iran Gerebek Kedubes India di Teheran

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke