Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[HOAKS] Pengumuman Panggilan Tes Wawancara Perum Bulog

KOMPAS.com - Penipuan terkait lowongan pekerjaan atau rekrutmen kembali beredar, kali ini mengatasnamakan Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog).

Pemberitahuan berisi daftar nama peserta lengkap dengan kop surat berlogo Perum Bulog beredar melalui surat elektronik atau email.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, pengumuman tes wawancara itu tidak benar atau hoaks.

Perum Bulog telah mengeluarkan klarifikasi dan memerinci ciri penipuan panggilan tes wawancara.

Narasi yang beredar

Informasi panggilan tes wawancara dikirimkan melalui email pribadi penerima. Namun salah satu contoh isi suratnya diunggah oleh akun Facebook ini, Senin (24/1/2022).

Surat digital itu berisi 20 daftar nama peserta yang lolos serta jadwal tahapan seleksi. Surat itu menggunakan logo Bulog.

Berikut judul yang tertera pada surat:

Berikut ini adalah daftar peserta yang berhak mengikuti tes wawancara BUMN Perum Bulog Indonesia.

Dalam surat palsu itu disertakan pula nomor dan alamat jasa travel untuk mengantarkan penerima surat ke lokasi tes wawancara.

Kendati demikian, pihak Perum Bulog tidak pernah bekerja sama dengan travel manapun dalam proses rekrutmen.

"Perum Bulog tidak bekerjasama dengan biro travel perjalanan, agensi rekrutmen manapun dan tidak memungut biaya apa pun selama pelamar mengikuti seleksi yang diselenggarakan Perum Bulog," dikutip dari akun @perum.bulog, Kamis (3/11/2022).

Perum Bulog mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati terhadap penipuan berupa informasi rekrutmen.

Alamat email resmi Perum Bulog memiliki akhiran "@bulog.go.id", sementara alamat dengan gmail, yahoo, dan sejenisnya dipastikan bukan email resmi Perum Bulog.

Umumnya, surat resmi panggilan tes wawancara calon karyawan dikirim dari kantor pusat yang berlokasi di DKI Jakarta.

Ciri surat palsu

Perum Bulog merinci ciri-ciri surat pemberitahuan tes wawancara palsu yang kerap beredar melalui email.

Beberapa ciri surat palsu itu yakni:

  • Logo Bulog yang tidak proporsional
  • Kop surat tidak sesuai surat resmi Perum Bulog
  • Lokasi rekrutmen dilaksanakan di kantor wilayah Perum Bulog
  • Nama jabatan salah, tidak ada jabatan manajer HRD dalam struktur organisasi Perum Bulog
  • Nomor telepon yang tercantum bukanlah nomor resmi kantor pusat Perum Bulog

Kesimpulan

Informasi panggilan tes wawancara Perum Bulog yang dikirimkan melalui email adalah penipuan.

Surat panggilan tes wawancara itu disertai nomor yang menawarkan jasa travel. Perum Bulog tidak mengirim pesan semacam itu.

https://www.kompas.com/cekfakta/read/2022/11/03/163000882/-hoaks-pengumuman-panggilan-tes-wawancara-perum-bulog

Terkini Lainnya

[KLARIFIKASI] Menilik Kabar TNI-Polri Usir Pasien dan Penutupan RSUD Madi, Papua

[KLARIFIKASI] Menilik Kabar TNI-Polri Usir Pasien dan Penutupan RSUD Madi, Papua

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Presiden Iran Selamat dari Kecelakaan Helikopter, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks Presiden Iran Selamat dari Kecelakaan Helikopter, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Hujan Ikan Terjadi di Jalanan China, Bukan Iran

[KLARIFIKASI] Foto Hujan Ikan Terjadi di Jalanan China, Bukan Iran

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Pengibaran Bendera Palestina di Puncak Piramida Mesir Hasil Rekayasa

[KLARIFIKASI] Video Pengibaran Bendera Palestina di Puncak Piramida Mesir Hasil Rekayasa

Hoaks atau Fakta
Kilas Balik Berdirinya Amnesty International dan Sepak Terjangnya...

Kilas Balik Berdirinya Amnesty International dan Sepak Terjangnya...

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Undian Berhadiah dari Bank Jatim

[HOAKS] Undian Berhadiah dari Bank Jatim

Hoaks atau Fakta
Joseph Ignece Guillotin, Dokter yang Namanya Dipakai untuk Alat Pancung

Joseph Ignece Guillotin, Dokter yang Namanya Dipakai untuk Alat Pancung

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Video Sule Promosi Judi Online

[HOAKS] Video Sule Promosi Judi Online

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Penjelasan Kemenag soal 2 Pegawai Non-Muslim Jadi Petugas Haji

[KLARIFIKASI] Penjelasan Kemenag soal 2 Pegawai Non-Muslim Jadi Petugas Haji

Hoaks atau Fakta
Penjelasan TNI soal Isu Penutupan RSUD Madi di Paniai

Penjelasan TNI soal Isu Penutupan RSUD Madi di Paniai

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Pernyataan Sivakorn Pu-Udom soal Laga Indonesia Vs Uzbekistan

[HOAKS] Video Pernyataan Sivakorn Pu-Udom soal Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Benarkah Produk Bayi Mengandung Bahan Penyebab Kanker?

INFOGRAFIK: Benarkah Produk Bayi Mengandung Bahan Penyebab Kanker?

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Unggahan Foto Tidak Perlihatkan Pemakaman Presiden Iran

INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Unggahan Foto Tidak Perlihatkan Pemakaman Presiden Iran

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Gibran Resmi Batal Dilantik sebagai Wakil Presiden

[HOAKS] Gibran Resmi Batal Dilantik sebagai Wakil Presiden

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Produk Bumbu Masakan Positif Mengandung Babi

[HOAKS] Produk Bumbu Masakan Positif Mengandung Babi

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke