Menurut BPS, Indeks Kebahagiaan sebagai ukuran pembangunan yang bersifat subyektif, ditawarkan untuk melihat persepsi masyarakat tentang apa yang dirasakan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Adapun, dilansir dari publikasi BPS, kajian tentang tingkat kebahagiaan telah dilakukan beberapa kali, yaitu uji coba pada 2012 dan 2013, kemudian survei pengukuran tingkat kebahagiaan pada 2014, 2017, dan 2021.
Menurut Kepala BPS Margo Yuwono dalam pengantar Indeks Kebahagiaan 2021, ada tiga pendekatan yang digunakan.
"Kepuasan hidup, afeksi, dan eudaimonia (makna hidup)," ujar Margo Yuwono.
Untuk diketahui, penelitian ini dilakukan dengan metode sampling dengan survei yang dilakukan secara serentak di seluruh kabupaten/kota di 34 provinsi.
Rentang waktu survei pada 1 Juli hingga 27 Agustus 2021 dengan unit analisis rumah tangga yang dipilih secara acak.
Total sampel yang diperlukan untuk mengestimasi tingkat kebahagiaan adalah 75.000 rumah tangga yang tersebar di 34 provinsi.
Seperti apa hasilnya?
Menurut BPS, Indeks Kebahagiaan 2021 Indonesia naik sebesar 0,80 poin.
Jika pada 2017 indeks kebahagiaan tercatat 70,69 maka pada 2021 menjadi 71,49, dengan skala 0 - 100.
Angka ini tentu juga lebih tinggi dibandingkan pada 2014 yang sebesar 68,28.
Jika dirinci lebih detail, maka dalam dimensi kepuasan hidup terlihat bahwa keharmonisan terhadap keharmonisan keluarga mencapai poin tertinggi, yaitu 82,56.
Sedangkan, banyak yang belum puas akan pendidikan dan keterampilan dengan angka terendah yaitu 62,79.
Dari dimensi perasaan, maka perasaan senang terlihat mencapai poin cukup tinggi dengan 77,64. Akan tetapi, yang merasa tidak khawatir mencatat poin terendah yaitu 57,91.
Sedangkan dari dimensi makna hidup, terlihat bahwa kepuasan akan penerimaan diri memiliki poin tertinggi dengan 76,15 dan yang terendah adalah pengembangan diri dengan 66,09.
Adapun, detail indikator dan dimensi penyusun Indeks Kebahagiaan sebagai berikut:
A. Dimensi Kepuasan hidup
1. Kepuasan terhadap keharmonisan keluarga: 82,56
2. Kepuasan terhadap keadaan lingkungan: 81,56
3. Kepuasan terhadap kondisi keamanan: 81,20
4. Kepuasan terhadap hubungan sosial di lingkungan: 79,10
5. Kepuasan terhadap kesehatan: 76,28
6. Kepuasan terhadap ketersediaan waktu luang: 75,87
7. Kepuasan terhadap rumah dan fasilitas rumah: 73,64
8. Kepuasan terhadap pekerjaan/usaha/kegiatan: 72,37
9. Kepuasan terhadap pendapatan rumah tangga: 66,76
10. Kepuasan terhadap pendidikan dan keterampilan: 62,79
B. Dimensi perasaan
1. Perasaan senang/riang/gembira: 77,64
2. Perasaan tidak tertekan: 64,87
3. Perasaan tidak khawatir/cemas: 57,91
C. Dimensi Makna Hidup
1. Penerimaan diri: 76,15
2. Tujuan hidup: 75,33
3. Penguasaan lingkungan: 74,52
4. Kemandirian: 73,56
5. Hubungan positif dengan orang lain: 72,16
6. Pengembangan diri: 66,09
https://www.kompas.com/cekfakta/read/2022/01/14/065000982/-kabar-data-indeks-kebahagiaan-2021-indonesia-naik-ini-indikator-yang