Mitos atau Fakta, Benarkah Telur Disimpan di Kulkas Tidak Boleh Dicuci?

KOMPAS.com - Telur biasanya disimpan di kulkas untuk dapat bertahan lebih lama dan menccegah pembusukan.

Namun sebagian orang menganggap telur yang disimpan di kulkas tidak boleh dicuci terlebih dahulu. Benarkah demikian?

Dilansir dari Healthline, menyimpan telur di kulkas dapat membantu memperlambat pertumbuhan bakteri. Bakteri berbahaya umumnya akan tumbuh lebih lambat pada suhu di bawah empat derajat celsius.

Selain suhu, hal lainnya yang perlu diperhatikan sebelum menyimpan telur di dalam kulkas adalah pencucian.

Telur yang ingin disimpan di dalam kulkas untuk memperpanjang masa simpannya, boleh dicuci terlebihi dahulu.

Pencucian akan membuat telur menjadi lebih bersih dan mencegah adanya kontaminasi salmonela, bakteri penyebab keracunan makanan.

Baca juga: Menyimpan Telur di Kulkas, Perlu Dicuci atau Tidak?

Dampak negatif mencuci telur sebelum disimpan di kulkas

Sayangnya, mencuci telur sebelum menyimpannya di kulkas juga menimbulkan efek negatif.

Meski dapat menghilangkan salmonela, mencuci telur dapat merusak kutikula atau pelindung alami telur.

Jika pelindung terluar telur rusak, bakteri akan lebih mudah bergerak melalui cangkang dan mencemari telur. Keberadaan bakteri di dalam telur ini akan menyebabkan telur membusuk.

Namun, menyimpan telur dengan suhu yang tepat, yakni di bawah empat derajat celsius, dapat mencegah bakteri menembus cangkang.

Suhu dingin sangat efektif untuk mengendalikan pertumbuhan bakteri sehingga telur dapat aman jika disimpan dengan tepat.

Meski demikian, kualitas telur bisa menurun seiring waktu, bahkan bisa membusuk jika terlalu lama disimpan. Setidaknya, telur dapat disimpan hingga berminggu-minggu di dalam kulkas.

(Sumber: Kompas.com Penulis Krisda Tiofani | Editor Yuharrani Aisyah)