Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menyiram Kaktus dan Sukulen dengan Benar Agar Tak Busuk dan Mati

Kompas.com - 26/12/2021, 21:07 WIB
Artika Rachmi Farmita

Penulis

KOMPAS.com - Kaktus dan sukulen termasuk tanaman hias yang mudah dirawat.

Namun Anda perlu tahu, kunci utama keberhasilan menanam kaktus dan sukulen terletak pada cara menyiram yang baik dan benar.

Sebab, Anda tak bisa membawa kebiasaan penyiraman tanaman hias lain kepada kaktus dan sukulen.

Kebiasaan penyiraman yang buruk mengakibatkan 90% kemungkinan kematian dua tanaman tersebut.

Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui cara menyiram kaktus dan sukulen yang baik dan benar agar tidak menyebabkan kematian pada tanaman Anda.

Baca juga: Tips Merawat dan Cara Membasmi Kutu Putih pada Kaktus Koboi

Kenali frekuensi penyiraman yang tepat

Melansir dari Planet Desert pada Rabu (8/12/2021) berikut ini cara menyiram tanaman sukulen dan kaktus yang baik dan benar agar tidak mati.

Sebaiknya, menyiram kaktus dan sukulen setiap 10 hari sekali. Tapi, Anda juga harus memperhatikan beberapa faktor berikut ini untuk mengetahui kapan sebaiknya tanaman harus disiram.

  • Temperatur
  • Kelembapan
  • Komposisi tanah
  • Tingkat cahaya
  • Musim
  • Dormansi
  • Jenis
  • Indoor atau outdoor

Hal penting untuk diingat adalah bahwa, meskipun 10 hari adalah aturan praktis dalam menyiram kaktus dan sukulen, Anda juga harus waspada terhadap perubahan kondisi lingkungan, suhu, serta kesehatan tanaman.

Baca juga: 5 Cara Merawat Kaktus agar Tetap Sehat dan Terus Berkembang

Perhatikan kekeringan media tanah

Menyiram tanaman kaktus dan sukulen ketika tanah dalam kondisi kering adalah cara terbaik untuk menentukan waktu penyiraman.

Tidak sulit untuk memeriksa apakah tanahnya kering. Cara termudah adalah dengan memasukkan jari ke dalam pot sedalam 2 inci.

Jika terasa basah, lembab, atau bahkan sedikit lebih dingin dari permukaan maka jangan disiram. Diamkan beberapa hari hingga bagian dalam tanah kering.

Kamu juga bisa menggunakan alat pengukur kelembaban tanah untuk memeriksa kelembapan tanah.

Baca juga: 7 Manfaat Memelihara Kaktus di Rumah

Ilustrasi tanaman sukulen Echeveria laui (tengah) dengan daun berwarna pink. SHUTTERSTOCK/TETE_ESCAPE Ilustrasi tanaman sukulen Echeveria laui (tengah) dengan daun berwarna pink.

Jangan terlalu banyak air

Banyak orang berpikir bahwa karena sukulen dan kaktus adalah tanaman gurun, mereka tidak membutuhkan banyak air. Tentu hal ini tidak dibenarkan.

Ketika menyiram tanaman, pastikan ia basah kuyup dan semua bagiannya terkena air. Berhenti menyiram hanya setelah melihat air keluar dari dasar pot.

Selain itu, jangan menyiram kaktus dan sukulen dengan botol semprot. Sebab cara ini menyebabkan penyiraman kurang maksimal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com