KOMPAS.com - Gelaran Piala AFF (Asean Football Federation) 2020 resmi dibuka hari ini, Minggu (5/12/2021). Piala AFF yang dihelat di Singapura ini dibuka dengan pertandingan antara Thailand melawan Timor Leste.
Tahun ini merupakan edisi ke-13 dari gelaran Piala AFF. Sejatinya, turnamen antar negara-negara di konfederasi Asia Tenggara itu dihelat pada tahun lalu, namun terpaksa ditunda karena alasan pandemi Covid-19.
Baca juga: Sejarah dan Daftar Juara Piala AFF
Piala AFF 2020 dijadwalkan berlangsung dari 5 Desember 2021 hingga 1 Januari 2021. Total ada 10 negara yang ikut berpartisipasi, yakni Singapura, Myanmar, Filipina, Thailand, Timor Leste, Vietnam, Indonesia, Laos, Kamboja, serta Malaysia
Kesepuluh negara dibagi menjadi dua grup. Timnas Indonesia sendiri tergabung di grup B bersama Vietnam, Malaysia, Laos, dan Kamboja.
Piala AFF pertama kali diadakan pada tahun 1996 dan diadakan setiap dua tahun sekali. Saat itu turnamen diikuti oleh enam negara pendiri AFF ditambah empat tim undangan yang berasal dari wilayah Asia Tenggara.
Pada edisi perdana, Piala AFF digelar di Singapura. Keenam negara pendiri AFF yakni Singapura, Indonesia, Thailand, Filipina, Malaysia, dan Brunei Darussalam. Sementara empat tim undangan adalah Kamboja, Laos, Myanmar, dan Vietnam.
Di awal-awal penyelenggaraan Piala AFF, turnamen ini lebih dikenal dengan nama Piala Tiger. Diberi nama Piala Tiger lantaran sponsor utama turnamen saat itu adalah Asia Pacific Breweries (sekarang bernama Heineken Asia Pacific) yang merupakan produsen bir merek Tiger.
Baca juga: Jadwal Lengkap dan Daftar Skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2020
Nama Piala Tiger tetap digunakan sebagai nama turnamen hingga tahun 2004. Setelah Asia Pacific Breweries mundur sebagai sponsor utama, nama resmi turnamen diubah menjadi AFF Championship pada 2007.
Setahun kemudian, nama resmi turnamen Piala AFF kembali berubah menjadi AFF Suzuki Cup seiring masuknya perusahaan otomotif asal Jepang, Suzuki, sebagai sponsor utama.
Thailand berhasil menjadi jawara di edisi perdana Piala AFF. Negeri “Gajah Putih” itu sukses mengalahkan Malaysia dengan skor 1-0 di final.
Dari 1996 hingga 2002, Piala AFF menggunakan format round robin dengan final satu leg di negara tuan rumah.
Kemudian sejak 2004, format yang digunakan adalah round robin untuk fase grup, dilanjutkan dengan laga dua leg pada semifinal hingga final.
Pada edisi terakhir yakni 2018, Vietnam tampil sebagai juara Piala AFF setelah mengalahkan Malaysia dengan agregat 3-2 pada laga final yang digelar dua leg.
Sepanjang penyelenggaran Piala AFF, Thailand mengukuhkan dominasi mereka sebagai raja sepak bola Asia Tenggara. Total Thailand berhasil meraih 5 kali gelar juara Piala AFF. Singapura berada di peringkat kedua dengan 4 gelar juara.
Vietnam berada di peringkat ketiga 2 gelar juara, dan menyusul di belakangnya, Malaysia dengan torehan 1 gelar juara.
Indonesia masih harus mengakui keunggulan negara-negara di atas. Prestasi terbaik Indonesia selama mengikuti ajang Piala AFF adalah 5 kali runner-up. Bahkan pada tahun 2000-2004, Indonesia harus rela menjadi runner-up selama tiga kali berturut-turut.
Terakhir kali Indonesia menjadi runner-up adalah pada Piala AFF 2016 lalu. Di final, Tim Garuda harus mengakui keunggulan Thailand.
Baca juga: Jadwal Piala AFF 2020, Laga Pertama Dimulai Hari ini
Tahun | Tuan rumah | Juara | Runner up | Skor |
1996 | Singapura | Thailand | Malaysia | 1-0 |
1998 | Vietnam | Singapura | Vietnam | 1-0 |
2000 | Thailand | Thailand | Indonesia | 4-1 |
2002 | Indonesia-Singapura | Thailand | Indonesia | 2-2 (4-2 pen.) |
2004 | Malaysia-Vietnam | Singapura | Indonesia | 5-2 Agg |
2007 | Singapura-Thailand | Singapura | Thailand | 3-2 Agg |
2008 | Indonesia-Thailand | Vietnam | Thailand | 3-2 Agg |
2010 | Indonesia-Vietnam | Malaysia | Indonesia | 4-2 Agg |
2012 | Malaysia-Thailand | Singapura | Thailand | 3-2 Agg |
2014 | Singapura-Vietnam | Thailand | Malaysia | 4-3 Agg |
2016 | Myanmar-Filipina | Thailand | Indonesia | 3-2 Agg |
2018 | 10 kota tuan rumah | Vietnam | Malaysia | 3-2 Agg |
(Sumber:Kompas.com/Ervan Yudhi Tri Atmoko | Editor: Ervan Yudhi Tri Atmoko)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.