Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Tempat Wisata di Pantura dan Pansela, Cocok Dikunjungi Saat Liburan

Kompas.com - 11/04/2024, 21:00 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sejumlah obyek wisata terdapat di sepanjang jalur pantai utara (Pantura) dan pantai selatan Jawa (Pansela). 

Obyek wisata tersebut bisa dikunjungi selama masa liburan dan mudik Lebaran 2024

Lalu, apa saja tempat wisata yang berada di sepanjang jalur Pantura dan Pansela?

Baca juga: 12 Tempat Wisata dan Kuliner Gratis Masuk Pakai Tiket Kereta Cepat Whoosh, Simak Syaratnya!


Destinasi wisata di Pantura

Dikutip dari situs resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), berikut rekomendasi tempat wisata yang ada di jalur Pantura.

Taman Sari Sunyaragi di Cirebon [Wikimedia/Sharfina Annisa].Wikimedia/Sharfina Annisa Taman Sari Sunyaragi di Cirebon [Wikimedia/Sharfina Annisa].
1. Taman Sari Sunyaragi, Cirebon

Taman Sari Sunyaragi terletak di Kecamatan Kesambi, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Tempat ini merupakan cagar budaya yang dibangun pada 1703.

Dulunya, taman ini merupakan pesanggrahan sultan dan petinggi kerajaan.

Di tempat ini, terdapat gua yang dihiasi batu-batu karang serta benteng pertahanan dengan ruangan yang rumit.

2. Wisata Guci, Tegal

Di kota berjuluk Kota Bahari ini terdapat tempat wisata yang dikenal sebagai Wisata Guci Tegal.

Nama tempat tersebut diambil dari sebuah guci berisi doa-doa pemberian Sunan Gunung Jati kepada masyarakat sekitar.

Destinasi wisata ini menawarkan daya tarik antara lain berupa jembatan kaca, air terjun, serta pemandian air panas.

3. Grand Maerakaca, Semarang

Di ibu kota Jawa Tengah yang berjuluk sebagai Kota Pelabuhan, terdapat tempat wisata bernama Grand Maerakaca. Tempat yang dikenal sebagai "Taman Mini" dari Semarang ini berada di Jalan Yos Sudarso

Grand Maerakaca merupakan taman rekreasi edukatif yang dilengkapi berbagai replika rumah adat di seluruh Tanah Air.

Tempat ini juga memiliki hutan bakau serta 25 replika rumah dari seluruh dunia, termasuk Yunani, Jepang, Arab Saudi, dan Amerika Serikat.

4. Gedung Djoeang '45, Solo

Masyarakat Solo memiliki tempat wisata menarik yakni Gedung Djoeang '45 yang terletak di Jalan Mayor Sunaryo, Kedung Lumbu, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Surakarta.

Tempat ini merupakan sebuah kompleks bangunan bergaya Eropa yang dibangun pada era kolonial Belanda. Arsitekturnya yang unik membuat Gedung Djoeang '45 menjadi tempat favorit wisatawan untuk berswafoto.

Candi Tikus peninggalan Kerajaan Majapahit di Mojokerto, Jawa Timur.Wikimedia Commons/Gunawan Kartapranata Candi Tikus peninggalan Kerajaan Majapahit di Mojokerto, Jawa Timur.
5. Candi Tikus, Mojokerto

Jawa Timur memliki destinasi wisata favorit yakni Candi Tikus.

Lokasi candi peninggalan Hindu-Budha ini berada di Dukuh Dinuk, Desa Temon, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto.

Candi Tikus dibangun antara abad 13 sampai 14 masehi.

Tempat ini dinamai Tikus karena konon kawasan candi ini merupakan sarang tikus saat ditemukan pada 1914.

Sampai saat ini, tidak ada yang tahu pasti fungsi Candi Tikus.

Meski begitu, candi yang dibangun dengan bata merah dan memiliki kolam berair hijau ini memiliki tampilan yang unik.

6. Monumen Kapal Selam, Surabaya

Monumen Kapal Selam atau disingkat Monkasel terletak di Jalan Pemuda No.39, Embong Kaliasin, Kecamatan Genteng, Surabaya, Jawa Timur. 

Salah satu ikon Kota Surabaya ini berupa kapal selam raksasa yang pernah terlibat dalam pertempuran Operasi Trikora pada 1961 sampai 1962.

Bernama asli KRI Pasopati 410, kapal selam ini dibawa ke darat pada 1998. Sejak saat itu, kapal tersebut diabadikan sebagai monumen.

Baca juga: Jadwal dan Tarif Kereta Wisata Ambarawa Selama Libur Lebaran 2024

Halaman:

Terkini Lainnya

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

Tren
Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Tren
Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Tren
Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Tren
Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Tren
Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Tren
Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Tren
Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Tren
Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Tren
La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

Tren
Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Tren
Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Tren
Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Tren
Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Tren
Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com