Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Aturan Minum Vitamin B Kompleks saat Puasa? Ini Kata Ahli UGM

Kompas.com - 23/03/2024, 16:00 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Mahardini Nur Afifah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Selama menjalankan ibadah puasa Ramadhan, umat muslim yang minum obat atau suplemen perlu melakukan penyesuaian, termasuk untuk mengonsumsi vitamin B kompleks

Seperti diketahui, untuk menjaga kesehatan, sebagian orang direkomendasikan dokter untuk minum suplemen vitamin B kompleks. 

Dilansir dari Kompas.com, Senin (23/5/2022), vitamin B kompleks adalah kombinasi delapan jenis vitamin B yang dapat larut dalam air.

Vitamin B kompleks terdiri atas vitamin B1 (tiamin), vitamin B2 (riboflavin), vitamin B3 (niacin), vitamin B5 (asam pantotenat), vitamin B6 (pyridoxine), vitamin B7 (biotin), vitamin B9 (folat), dan vitamin B12 (cobalamin).

Lantas, bagaimana aturan minum vitamin B kompleks saat puasa? Berikut penjelasan pakar.

Baca juga: Bolehkah Vitamin B Kompleks Diminum Setiap Hari? Ini Kata Ahli UGM

Penjelasan ahli UGM tentang aturan minum suplemen B kompleks saat puasa

Guru Besar Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Prof Zullies menjelaskan, secara umum manfaat vitamin B kompleks saat puasa atau tidak puasa tidak ada bedanya.

Ia mengatakan, vitamin B kompleks beserta vitamin dan mineral lainnya adalah mikronutrien yang dibutuhkan tubuh untuk menjalankan berbagai fungsi dan metabolisme tubuh.

"Ini (vitamin dan mineral) bisa diperoleh dari makanan sehari-hari jika cukup bergizi," ujar Zullies, kepada Kompas.com, Rabu (22/3/2024).

Terkait aturan minum vitamin B kompleks ketika berpuasa, vitamin ini dapat dikonsumsi saat sahur atau berbuka piasa.

Dosis minum vitamin B kompleks ketika berpuasa sebanyak satu kali dalam satu hari.

Zullies menegaskan, bahwa vitamin B kompleks tidak mempunyai efek samping yang signifikan.

Karena alasan itulah vitamin B kompleks umumnya relatif aman dan dapat diminum oleh anak-anak sesuai dosis yang dianjurkan pada kemasan.

Baca juga: Benarkah Vitamin B Kompleks Bisa Mengobati Keluhan Penyakit Saraf?

Bolehkah minum vitamin B kompleks tiap hari?

Di sisi lain, Zullies mengatakan bahwa vitamin B kompleks dapat diminum setiap hari untuk menjaga fungsi saraf.

Dosis minum vitamin B kompleks adalah satu pil setiap hari dan tidak memerlukan resep dokter.

Zullies menyampaikan, bila seseorang mengonusmsi vitamin B kompleks secara berlebihan, kelebihan asupan vitamin ini akan dikeluarkan tubuh melalui urine.

"Vitamin B termasuk yang larut dalam air. Nggak (memerlukan resep dokter). Itu termasuk obat bebas, lingkaran hijau. Konsumsi 1-3 kali sehari masih wajar. Satu kali sehari cukup," imbuhnya.

Agar lebih aman dan minim risiko efek samping, ada baiknya setiap orang yang ingin minum vitamin B kompleks lebih dulu berkonsultasi ke dokter.

Baca juga: Ramai soal Vitamin B Kompleks Bisa Membantu Daya Ingat dan Konsentrasi, Benarkah? Ini Penjelasannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Tren
Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Tren
Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Tren
3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

Tren
Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Tren
Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Tren
Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Tren
Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Tren
Mengenal Alexinomia, Fobia Memanggil Nama Orang Lain, Apa Penyebabnya?

Mengenal Alexinomia, Fobia Memanggil Nama Orang Lain, Apa Penyebabnya?

Tren
Sunat Perempuan Dilarang WHO karena Berbahaya, Bagaimana jika Telanjur Dilakukan?

Sunat Perempuan Dilarang WHO karena Berbahaya, Bagaimana jika Telanjur Dilakukan?

Tren
UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

Tren
Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Tren
Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Tren
Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Tren
Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com