Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wilayah Jawa Tengah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 10-11 Maret 2024

Kompas.com - 09/03/2024, 21:00 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sejumlah wilayah di Jawa Tengah diperkirakan masih akan dilanda cuaca ekstrem berupa hujan deras yang disertai angin kencang pada Minggu (10/3/2024) hingga Senin (11/3/2024).

Kepala Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang Yoga Sambodo mengatakan, kondisi tersebut dipicu karena dinamika atmosfer, salah satunya karena aktifnya Madden Julian Oscillation (MJO) di wilayah Indonesia.

Selain itu, aktivitas Monsun Asia juga berpengaruh terhadap peningkatan massa udara basah di wilayah Indonesia bagian barat dan selatan ekuator, termasuk sekitar wilayah Jawa Tengah.

"Selain itu, daerah konvergensi (pertemuan angin) dan belokan angin terpantau di sekitar Jawa Tengah," ujarnya kepada Kompas.com, Sabtu (9/3/2024).

Kemudian, kata Yoga, labilitas lokal kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal juga diamati ada di Jawa Tengah.

"Kondisi di atas menyebabkan peningkatan potensi cuaca ekstrem berupa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir atau kilat dan angin kencang di beberapa wilayah Jawa Tengah selama periode 9 Maret 2024-11 Maret 2024," terang dia.

Lantas, mana saja wilayah di Jawa Tengah yang berpotensi dilanda hujan dengan intensitas sedang hingga deras pada 10-11 Maret 2024?

Baca juga: BMKG Ungkap Cuaca Ekstrem Masih Berpotensi Terjadi pada 8-14 Maret 2024, Ini Daftar Wilayah yang Terdampak


Wilayah yang berpotensi alami cuaca ekstrem di Jawa Tengah

Berdasarkan data yang dirilis BMKG, ada sejumlah wilayah yang berpotensi alami cuaca ekstrem berupa hujan lebat, angin kencang, petir, dan kilat pada periode 10-11 Maret 2024.

Berikut beberapa wilayah di Jawa Tengah yang mungkin terdampak cuaca ekstrem tersebut:

10 Maret 2024

Wilayah yang berpotensi hujan lebat dan angin kencang yang dapat disertai petir dan kilat pada Minggu (10/3/2024):

  • Cilacap
  • Banyumas
  • Purbalingga
  • Banjarnegara
  • Wonosobo
  • Kabupaten Magelang
  • Kota Magelang
  • Boyolali
  • Karanganyar
  • Rembang
  • Pati
  • Kudus
  • Jepara
  • Demak
  • Kabupaten Semarang
  • Salatiga
  • Temanggung
  • Kendal
  • Batang
  • Pemalang
  • Kabupaten Pekalongan
  • Kabupaten Tegal
  • Brebes dan sekitarnya. 

11 Maret 2024

Sementara itu, berikut wilayah yang berpotensi hujan lebat dan angin kencang yang dapat disertai petir dan kilat pada Senin (11/3/2024):

  • Cilacap
  • Banyumas
  • Purbalingga
  • Banjarnegara
  • Wonosobo
  • Kabupaten Magelang
  • Kota Magelang
  • Boyolali
  • Klaten
  • Sukoharjo
  • Surakarta
  • Karanganyar
  • Sragen
  • Pati
  • Kudus
  • Jepara
  • Demak
  • Kabupaten Semarang
  • Salatiga
  • Temanggung
  • Kendal
  • Batang
  • Pemalang
  • Kabupaten Pekalongan
  • Kabupaten Tegal
  • Brebes dan sekitarnya.

Baca juga: Remaja di Purbalingga Meninggal Tersambar Petir Saat Main HP di Dalam Rumah, Ini Kata Pakar

Imbauan BMKG

BMKG mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem pada periode 10-11 Maret 2024 yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi.

"Bencana hidrometeorologi dapat berupa banjir, tanah longsor, dan angin kencang terutama untuk masyarakat yang berada dan tinggal di wilayah rawan bencana hidrometeorologi," ujar Yoga.

Ia menambahkan, bagi masyarakat yang hendak memperoleh informasi terkini dengan wilayah yang lebih terperinci, dapat mengakses:

  • Website https://www.bmkg.go.id
  • Website http://cuacajateng.com/prakiraan/#jawa, untuk prakiraan cuaca hingga level Kecamatan
  • Instagram @cuaca_jateng dan Twitter @cuacajateng
  • Aplikasi iOS dan android "Info BMKG"
  • Call center 196 BMKG
  • Atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.

Baca juga: Mengenal Fenomena Hujan Berlian di Planet Uranus dan Neptunus, Apa Penyebabnya?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Beli Pertalite di Batam Wajib Pakai Kartu 'Fuel Card' Mulai 1 Agustus

Beli Pertalite di Batam Wajib Pakai Kartu "Fuel Card" Mulai 1 Agustus

Tren
9 Fenomena Astronomi Mei 2024, Ada Hujan Meteor dan 'Flower Moon'

9 Fenomena Astronomi Mei 2024, Ada Hujan Meteor dan "Flower Moon"

Tren
Ramai soal Wilayah Indonesia Dilanda Suhu Panas di Awal Mei 2024, BMKG: Terjadi hingga Agustus

Ramai soal Wilayah Indonesia Dilanda Suhu Panas di Awal Mei 2024, BMKG: Terjadi hingga Agustus

Tren
Cerita Dante Lauretta yang Dibayar NASA Rp 16,2 Triliun untuk Cegah Asteroid Tabrak Bumi

Cerita Dante Lauretta yang Dibayar NASA Rp 16,2 Triliun untuk Cegah Asteroid Tabrak Bumi

Tren
Profil Calvin Verdonk dan Jens Raven, Calon Penggawa Timnas yang Jalani Proses Naturalisasi

Profil Calvin Verdonk dan Jens Raven, Calon Penggawa Timnas yang Jalani Proses Naturalisasi

Tren
Bisakah Suplemen Kesehatan Mencegah Kantuk Layaknya Kopi?

Bisakah Suplemen Kesehatan Mencegah Kantuk Layaknya Kopi?

Tren
Kasus Sangat Langka, Mata Seorang Wanita Alami Kebutaan Mendadak akibat Kanker Paru-paru

Kasus Sangat Langka, Mata Seorang Wanita Alami Kebutaan Mendadak akibat Kanker Paru-paru

Tren
Cara Buat Kartu Nikah Digital 2024 untuk Pengantin Lama dan Baru

Cara Buat Kartu Nikah Digital 2024 untuk Pengantin Lama dan Baru

Tren
Saat Warganet Soroti Kekayaan Dirjen Bea Cukai yang Mencapai Rp 51,8 Miliar...

Saat Warganet Soroti Kekayaan Dirjen Bea Cukai yang Mencapai Rp 51,8 Miliar...

Tren
Sejarah Tanggal 2 Mei Ditetapkan sebagai Hari Pendidikan Nasional

Sejarah Tanggal 2 Mei Ditetapkan sebagai Hari Pendidikan Nasional

Tren
7 Instansi yang Sudah Membuka Formasi untuk CASN 2024

7 Instansi yang Sudah Membuka Formasi untuk CASN 2024

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 2-3 Mei 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 2-3 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Daerah yang Merasakan Gempa Bandung M 4,2 | Madinah Banjir Setelah Hujan Turun 24 Jam

[POPULER TREN] Daerah yang Merasakan Gempa Bandung M 4,2 | Madinah Banjir Setelah Hujan Turun 24 Jam

Tren
Batal Menggagas Benaromologi

Batal Menggagas Benaromologi

Tren
Bukan Pluto, Ilmuwan Temukan Bukti Baru Adanya Planet Kesembilan dalam Tata Surya

Bukan Pluto, Ilmuwan Temukan Bukti Baru Adanya Planet Kesembilan dalam Tata Surya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com