Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gemar "Like" Unggahan Lawan Jenis Diklaim Tanda "Micro Cheating", Ini Kata Psikolog

Kompas.com - 05/03/2024, 08:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Istilah micro cheating yang merujuk pada bentuk perselingkuhan kecil belakangan ini mewarnai lini masa media sosial X (dulu Twitter).

Micro cheating adalah suatu tindakan halus yang mengindikasikan ketertarikan pada seseorang selain pasangan.

Perbuatan yang dinilai menjadi tanda micro cheating, salah satunya gemar memberikan suka atau like ke unggahan media sosial lawan jenis.

Lantas, benarkah menyukai unggahan lawan jenis merupakan salah satu tanda micro cheating?

Baca juga: Wanita Ini Pergoki Pacarnya Selingkuh lewat Google Street


Like unggahan lawan jenis bisa jadi tanda micro cheating

Psikolog dan dosen Fakultas Psikologi Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta Ratna Yunita Setiyani Subardjo membenarkan, gemar menyukai unggahan lawan jenis dapat menjadi tanda micro cheating.

"Jadi kalau ditanya apakah like-like itu perilaku selingkuh, itu merupakan gejala ya. Hidden micro cheating," ujarnya, saat dihubungi Kompas.com, Senin.

Ratna menjelaskan, micro cheating berpotensi berkembang menjadi sebuah perselingkuhan besar atau nyata terhadap pasangan.

Menurutnya, selingkuh tidak datang secara tiba-tiba ataupun tertuang dalam perilaku yang sangat tampak.

Baca juga: 25 Ciri-ciri Pasangan Selingkuh, Apa Saja?

Sebaliknya, perbuatan curang ini sering kali lahir dari perilaku-perilaku kecil yang tumbuh seiring berjalannya waktu.

"Gejala kecilnya, seperti sering memantau media sosial seseorang, misalnya Instagram atau Facebook," kata Ratna.

Dia mengungkapkan, memantau media sosial dalam hal ini dipicu oleh rasa ingin tahu, termasuk mengenai hobi, kesukaan, lingkaran pertemanan, hingga kemungkinan masuk dan dan diterima oleh yang bersangkutan.

Selanjutnya, akan muncul keinginan untuk memberikan banyak tanda suka atau like hingga yang bersangkutan mulai menyadari dan memperhatikan si pemberi like.

"Nah itu bisa menjadi salah satu cara orang kemudian punya atensi berlebih," imbuh Ratna.

Baca juga: Survei Ungkap Profesi yang Paling Rentan Selingkuh di Tempat Kerja, Ini Daftarnya

Potensi berujung pada perselingkuhan

Ilustrasi micro cheating.Unsplash Ilustrasi micro cheating.

Ratna menyampaikan, jika perilaku tersebut mendapat sambutan dari pemilik akun, ini dapat berkembang menjadi perilaku yang jauh lebih besar dan ganas, yakni selingkuh.

Halaman:

Terkini Lainnya

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

Tren
Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Tren
Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Tren
Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Tren
Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Tren
10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

Tren
Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal 'Grammar'

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal "Grammar"

Tren
Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Tren
Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Tren
Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Tren
Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Tren
Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Tren
BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com