Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jarang Diketahui, Ini 5 Tanda Tersembunyi Anda Memiliki Tekanan Darah Rendah

Kompas.com - 16/02/2024, 10:00 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tekanan darah rendah atau hipotensi terjadi ketika seseorang memiliki tekanan darah di bawah batas minimal.

Dikutip dari WebMD (17/8/2023), Tekanan darah optimal berada pada tingkatan kurang dari 120/80 mmHg. Sementara seseorang punya tekanan darah rendah jika tingkat tekanan darahnya kurang dari 90/60 mmHg.

Beda dari hipertensi atau tekanan darah tinggi, orang dengan tekanan darah rendah lebih jarang menyadari kondisinya dan sulit mendiagnosis gangguan tersebut.

Umumnya, mereka tidak menyadari gejala tekanan darah rendah yang sedang dialami. Padahal, gangguan tersebut dapat berkembang dan menyebabkan masalah serius.

Tekanan darah rendah bisa menyebabkan pingsan dan cedera, masalah jantung atau stroke, serta menimbulkan syok pada organ tubuh yang tidak mendapat suplai darah yang dibutuhkan.

Lalu, apa saja tanda tekanan darah rendah yang jarang diketahui itu?

Baca juga: Sering Dianggap Sama, Ini Beda Pusing akibat Darah Rendah dan Vertigo


Tanda tekanan darah rendah

Diberitakan Eating Well (14/2/2024), berikut sejumlah tanda atau gejala yang menunjukkan tekanan darah rendah dalam tubuh:

1. Sering pusing

Pusing secara terus-menerus dapat dialami oleh orang yang menderita tekanan darah rendah.

Dokter spesialis kedokteran keluarga di AS, Angelica Neison menyatakan banyak pasien tekanan darah rendah mengalami pusing karena penurunan asupan garam dan karbohidrat pada tubuhnya.

"Karena karbohidrat dan natrium bergantung pada air, volume darah menjadi lebih rendah sehingga menyebabkan tekanan darah rendah," ujarnya.

Meski begitu, dia menyebut pusing dapat terjadi karena alasan lain. Orang yang berdiri lama tanpa bergerak, katanya, akan menekan otot sehingga aliran darah ke otak terhambat. Kondisi ini juga menyebabkan pusing.

Ilustrasi sakit kepalaUnsplash Ilustrasi sakit kepala

2. Sakit kepala dan penglihatan kabur

Orang yang mengalami tekanan darah rendah juga dapat merasakan sakit kepala dan penglihatan kabur. Kondisi ini terutama dirasakan pasien saat mengubah posisi tubuhnya.

Contohnya, orang yang awalnya duduk akan mengalami sakit kepala saat berdiri. Hal ini terjadi karena aliran darah kembali ke otak sementara aliran darah belum mencapai organ tubuh lainnya.

Meski kondisi tadi bisa muncul, sakit kepala dan penglihatan kabur biasanya hilang dengan cepat dan jarang terjadi. Sayangnya, pasien berisiko mengalami nyeri leher jika sampai terkena gangguan tersebut.

Baca juga: Sering Dianggap Sama, Kenali Perbedaan Darah Rendah dan Kurang Darah

3. Sering lelah

Sakit kepala ringan yang ditambah kelelahan dapat menunjukkan tubuh mengalami tekanan darah rendah dan otak kekurangan aliran darah yang cukup. Akibatnya, penderita merasa lelah, pusing, dan bahkan pingsan.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com