4 Manfaat Kesehatan Makan Buah Kesemek, Bisa Menyehatkan Mata dan Jantung

KOMPAS.com - Kesemek merupakan buah berwarna oranye asal China yang memiliki rasa manis seperti madu.

Dikutip dari Healthline (27/7/2023), secara umum ada dua jenis kesemek yang terbilang cukup populer, yaitu Fuyu dan Hachlya.

Buah kesemek Fuyu memiliki warna kuning-oranye dengan bentuk seperti tomat, sedangkan Hachlya berwarna oranye-merah dan berbentuk seperti biji pohon ek.

Selain memiliki rasa yang segar dan manis, buah kesemek juga mengandung segudang nutrisi yang dapat bermanfaat bagi kesehatan tubuh.

Kandungan nutrisi kesemek

Sebelum mengetahui manfaat baik dari buah kesemek, mari kenali dulu kandungan nutrisi yang ada di dalamnya, yaitu:

• Protein
• Serat
• Vitamin A
• Vitamin C
• Vitamin E
• Vitamin K
• Vitamin B6
• Tembaga

Tidak cuma buahnya, daun kesemek juga mengandung kandungan vitamin C, tanin, dan serat yang tinggi.

Baca juga: 4 Buah yang Sebaiknya Dihindari oleh Penderita Anemia Defisiensi Besi

Manfaat kesehatan buah kesemek

Mengandung banyak nutrisi, ini adalah 4 manfaat kesemek buat kesehatan:

1. Menyehatkan jantung

Dilansir dari Web MD (27/11/2022), buah kesemek dapat membantu menjaga arteri tetap bersih dan mengurangi risiko terkena penyakit jantung.

Sebuah penelitian menemukan, kesemek kaya akan serat makanan, antioksidan, dan mineral yang dapat berguna untuk menjaga kesehatan jantung Anda.

2. Menjaga kesehatan mata

Kandungan vitamin A yang tinggi dalam buah kesemek dipercaya dapat membantu menjaga kesehatan mata.

Satu porsi buah kesemek telah mengandung lebih dari setengah asupan harian vitamin A, yang penting untuk penglihatan.

Selain itu, kulit dari buah kesemek juga kaya akan lutein yang diketahui dapat membantu melindungi kita dari penyakit mata.

Baca juga: 7 Jus Buah dan Sayuran Penurun Berat Badan, Apa Saja?

3. Mengurangi risiko diabetes

Kulit buah kesemek mengandung flavonoid yang terbukti bersifat antidiabetes dan antioksidan.

Kedua fungsi tersebut dapat menghambat pembentukan produk akhir glikasi lanjutan (AGEs), senyawa berbahaya yang terbentuk ketika protein atau lemak bergabung bersama gula dalam darah.

AGEs sendiri sering dikaitkan dengan munculnya penyakit diabetes dan komplikasi lanjutan.