Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keset Kamar Mandi Lebih Kotor dari Kloset, Begini Cara Mencucinya

Kompas.com - 04/01/2024, 08:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Mahardini Nur Afifah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Banyak orang mengira, kloset adalah benda paling kotor di kamar mandi. Anggapan tersebut keliru. Ahli menyebut, keset dari bahan apa pun adalah benda terjorok di kamar mandi.

Pakar perawatan rumah dari Angi Homeservice, Bailey Carson mengatakan, keset adalah salah satu satu benda yang paling sering bersentuhan dengan kulit manusia, baik sebelum maupun setelah menggunakan kamar mandi.

Meskipun sering kontak langsung dengan kulit, menurut Carson, keset cenderung jarang dibersihkan. Padahal, benda ini dapat menjadi tempat berkembang biaknya kuman.

Tidak seperti kloset, lanjut Carson, orang biasanya mengabaikan keset kamar mandi dan membiarkannya mengering dengan sendirinya.

"Meski keset mencegah lantai kita menjadi lembap, penumpukan air yang berulang jika tidak ditangani dapat menyebabkan pertumbuhan jamur," ujar Carson kepada Insider, Jumat (16/4/2021).

Lantas, bagaimana cara mencuci keset kamar mandi yang benar?

Baca juga: Cara Ampuh Membersihkan Kerak Kuning di Kloset Pakai Cuka dan Soda Kue


Cara mencuci keset kamar mandi yang benar

Bailey Carson menilai, keset kamar mandi idealnya perlu dicuci minimal seminggu sekali, meski belum tampak kotor.

Pasalnya, keset kamar mandi tidak akan "berdaya" melawan bakteri yang secara tidak sengaja terciprat dari kloset.

Kuman di kamar mandi pun berpotensi menyebabkan sejumlah penyakit, seperti radang tenggorokan, infeksi bakteri, dan kutu air.

Bakteri berbahaya lain yang dapat ditemukan di kamar mandi, termasuk Escherichia coli, Staphylococcus, atau Methylobacterium, dapat menyebabkan masalah pernapasan.

Sebelum mencuci keset kamar mandi, pastikan untuk menghilangkan kotoran yang menempel terlebih dahulu.

Jika keset kamar mandi dapat dicuci dengan mesin, menurut Carson, cara membersihkannya cukup mudah.

Keset hanya perlu dilipat menjadi dua bagian, kemudian masukkan ke mesin cuci dan cuci seperti biasanya.

Namun, jika keset terbuat dari plastik, tambahan hidrogen peroksida atau larutan pemutih yang sangat encer.

"Letakkan keset di bak mandi atau wastafel besar," kata Carson.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com