Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berapa Lama Durasi Jalan Kaki untuk Mencegah Penyakit Jantung?

Kompas.com - 02/01/2024, 09:00 WIB
Alinda Hardiantoro,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jalan kaki terbukti secara ilmiah bermanfaat bagi kesehatan tubuh, salah satunya adalah untuk mencegah penyakit jantung.

Laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, penyakit jantung adalah penyebab utama kematian di seluruh dunia. Penyakit ini menyumbang 17,9 juta kematian tiap harinya.

Dikutip dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), penyakit jantung terjadi karena banyak faktor, termasuk pola makan dan gaya hidup.

Penyakit ini dapat berpengaruh pada efektivitas jantung dalam memompa darah, sehingga menyebabkan gangguan sirkulasi darah, dan berpotensi menjadi ancaman serius bagi kesehatan seseorang.

Lantas, berapa lama durasi jalan kaki yang tepat untuk mencegtah sakit jantung?

Baca juga: Berapa Lama Jalan Kaki untuk Mencegah Diabetes?

Manfaat jalan kaki untuk cegah penyakit jantung

Menurut American Heart Association (AHA), jalan kaki adalah salah satu latihan terbaik untuk kesehatan jantung, seperti dikutip dari Times of India.

Para ahli percaya , berjalan kaki dapat mengurangi stres yang merupakan salah satu faktor risiko utama penyakit jantung.

Penelitian dari Harvard Medical School menunjukkan, jalan kaki sama efektifnya dengan mengonsumsi obat-obatan untuk mengurangi depresi.

"Berjalan kaki juga dapat membantu meredakan stres sehari-hari," tulis studi tersebut.

Bahkan, jalan kaki disebut dapat mengurangi risiko penyakit jantung hingga 30 persen.

Sementara jalan kaki lebih cepat mampu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular dan menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik.

Baca juga: Studi Ungkap Jalan Kaki Dapat Mencegah Penyakit, Apa Saja?

Durasi jalan kaki untuk mencegah penyakit jantung

Menurut laporan Harvard Medical School, jalan kaki untuk mencegah penyakit jantung bisa dilakukan sekitar 21 menit per hari.

Studi yang diterbitkan pada 2017 itu menunjukkan, jalan kaki selama 21 menit per hari mengurangi risiko penyakit jantung hingga 30 persen, sebagaimana dilansir dari Huff Post.

Laporan tersebut sekaligus menunjukkan bahwa berjalan kaki telah terbukti mengurangi risiko diabetes, kanker, menurunkan tekanan darah dan kolesterol, serta mempertajam daya ingat seseorang.

Namun, jika jalan kaki selama 21 menit terasa melelahkan, Anda tidak perlu memaksakan diri.

Halaman:

Terkini Lainnya

Menakar Peluang Timnas Indonesia Vs Guinea Lolos ke Olimpiade Paris

Menakar Peluang Timnas Indonesia Vs Guinea Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Berapa Suhu Tertinggi di Asia Selama Gelombang Panas Terjadi?

Berapa Suhu Tertinggi di Asia Selama Gelombang Panas Terjadi?

Tren
Menyusuri Ekspedisi Arktik 1845 yang Nahas dan Berujung Kanibalisme

Menyusuri Ekspedisi Arktik 1845 yang Nahas dan Berujung Kanibalisme

Tren
Apa Itu Vaksin? Berikut Fungsi dan Cara Kerjanya di Dalam Tubuh Manusia

Apa Itu Vaksin? Berikut Fungsi dan Cara Kerjanya di Dalam Tubuh Manusia

Tren
Puncak Hujan Meteor Eta Aquarids 5-6 Mei 2024, Bisakah Disaksikan di Indonesia?

Puncak Hujan Meteor Eta Aquarids 5-6 Mei 2024, Bisakah Disaksikan di Indonesia?

Tren
Kronologi dan Dugaan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pelaku Sempat Melakukan Upaya Bunuh Diri

Kronologi dan Dugaan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pelaku Sempat Melakukan Upaya Bunuh Diri

Tren
7 Manfaat Ikan Teri, Menyehatkan Mata dan Membantu Diet

7 Manfaat Ikan Teri, Menyehatkan Mata dan Membantu Diet

Tren
Buah dan Sayur yang Tidak Boleh Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah dan Sayur yang Tidak Boleh Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
Jadwal dan Live Streaming Pertandingan Semifinal Thomas dan Uber Cup 2024 Hari ini

Jadwal dan Live Streaming Pertandingan Semifinal Thomas dan Uber Cup 2024 Hari ini

Tren
Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Tren
Bagaimana Tubuh Bisa Menghasilkan Vitamin D Saat Terpapar Sinar Matahari?

Bagaimana Tubuh Bisa Menghasilkan Vitamin D Saat Terpapar Sinar Matahari?

Tren
Waspada Cuaca Panas Melanda Indonesia, Ini Tips Menghadapinya

Waspada Cuaca Panas Melanda Indonesia, Ini Tips Menghadapinya

Tren
7 Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Pegal di Pundak dan Mudah Mengantuk

7 Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Pegal di Pundak dan Mudah Mengantuk

Tren
BMKG: Beberapa Wilayah Indonesia yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 4-5 Mei 2024

BMKG: Beberapa Wilayah Indonesia yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 4-5 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Irak | Tragedi Runtuhnya Jalan Tol di China

[POPULER TREN] Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Irak | Tragedi Runtuhnya Jalan Tol di China

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com