Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Memaknai Makan Siang Jokowi Bersama Tiga Capres...

Kompas.com - 31/10/2023, 15:15 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar makan siang bersama tiga bakal calon presiden (capres), Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto pada Senin (30/10/2023) di Istana Merdeka, Jakarta.

Makan siang bersama itu dilakukan di tengah sorotan publik terhadap netralitas Jokowi dalam Pemilu 2024.

Pasalnya, putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka menjadi salah satu bakal calon wakil presiden (cawapres) yang akan berkontestasi.

Baca juga: Jadwal Lengkap Pendaftaran Capres-Cawapres Pemilu 2024

Lantas, apa sebenarnya makna di balik makan siang Jokowi bersama para capres ini?

Baca juga: Prabowo Ingin Maju Lagi di Pilpres 2024, Bagaimana Peluangnya?

Netralitas Jokowi

Guru besar psikologi politik Universitas Indonesia (UI) Hamdi Muluk menilai, Jokowi ingin menyampaikan kesan dan pesan melalui jamuan makan siang bersama itu.

Menurutnya, kesan yang ingin ditonjolkan dalam makan siang bersama itu adalah menegaskan netralitas Jokowi.

"Pak Presiden memanggil tiga kontestan dan diperlakukan sama, dengan keakraban yang sama, jadi untuk menepis kesan bahwa beliau tidak netral," kata Hamdi, dikutip dari tayangan Kompas TV, Selasa (31/10/2023).

"Sehingga pesan yang ingin disampaikan bahwa saya (Jokowi) tidak seperti yang Anda kesankan itu," sambungnya.

Ia menjelaskan, mengelola impresi atau kesan yang tetap bagus di mata publik menjadi hal penting dalam politik.

Karena itu, tokoh-tokoh yang memainkan peran dalam dunia politik harus mampu mengelola kesan menjadi bagus.

Baca juga: Profil dan Rekam Jejak Mahfud MD, Cawapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024

Pesan pemilu damai

 (Dino)Pesan Anies ke Jokowi: Yang Kami Butuhkan Netralitas Saja ...Dok. Sekretariat Presiden (Dino)Pesan Anies ke Jokowi: Yang Kami Butuhkan Netralitas Saja ...

Melalui makan siang bersama para capres tersebut, Hamdi menyebut Jokowi ingin menyampaikan pesan kepada publik soal pemilu damai.

Pasalnya, ia menilai suhu kontestasi dalam dua pemilu terakhir di Indonesia cukup panas.

"Belajar dari dua pemilu sebelumnya, kesan damai agak menghilang," jelas dia.

"Maka, sesungguhnya pemilu itu harus berjalan dengan damai. Itu pesan secara eksplisit dikatakan dalam pertemuan tersebut," lanjutnya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Beli Pertalite di Batam Wajib Pakai Kartu 'Fuel Card' Mulai 1 Agustus

Beli Pertalite di Batam Wajib Pakai Kartu "Fuel Card" Mulai 1 Agustus

Tren
9 Fenomena Astronomi Mei 2024, Ada Hujan Meteor dan 'Flower Moon'

9 Fenomena Astronomi Mei 2024, Ada Hujan Meteor dan "Flower Moon"

Tren
Ramai soal Wilayah Indonesia Dilanda Suhu Panas di Awal Mei 2024, BMKG: Terjadi hingga Agustus

Ramai soal Wilayah Indonesia Dilanda Suhu Panas di Awal Mei 2024, BMKG: Terjadi hingga Agustus

Tren
Cerita Dante Lauretta yang Dibayar NASA Rp 16,2 Triliun untuk Cegah Asteroid Tabrak Bumi

Cerita Dante Lauretta yang Dibayar NASA Rp 16,2 Triliun untuk Cegah Asteroid Tabrak Bumi

Tren
Profil Calvin Verdonk dan Jens Raven, Calon Penggawa Timnas yang Jalani Proses Naturalisasi

Profil Calvin Verdonk dan Jens Raven, Calon Penggawa Timnas yang Jalani Proses Naturalisasi

Tren
Bisakah Suplemen Kesehatan Mencegah Kantuk Layaknya Kopi?

Bisakah Suplemen Kesehatan Mencegah Kantuk Layaknya Kopi?

Tren
Kasus Sangat Langka, Mata Seorang Wanita Alami Kebutaan Mendadak akibat Kanker Paru-paru

Kasus Sangat Langka, Mata Seorang Wanita Alami Kebutaan Mendadak akibat Kanker Paru-paru

Tren
Cara Buat Kartu Nikah Digital 2024 untuk Pengantin Lama dan Baru

Cara Buat Kartu Nikah Digital 2024 untuk Pengantin Lama dan Baru

Tren
Saat Warganet Soroti Kekayaan Dirjen Bea Cukai yang Mencapai Rp 51,8 Miliar...

Saat Warganet Soroti Kekayaan Dirjen Bea Cukai yang Mencapai Rp 51,8 Miliar...

Tren
Sejarah Tanggal 2 Mei Ditetapkan sebagai Hari Pendidikan Nasional

Sejarah Tanggal 2 Mei Ditetapkan sebagai Hari Pendidikan Nasional

Tren
7 Instansi yang Sudah Membuka Formasi untuk CASN 2024

7 Instansi yang Sudah Membuka Formasi untuk CASN 2024

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 2-3 Mei 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 2-3 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Daerah yang Merasakan Gempa Bandung M 4,2 | Madinah Banjir Setelah Hujan Turun 24 Jam

[POPULER TREN] Daerah yang Merasakan Gempa Bandung M 4,2 | Madinah Banjir Setelah Hujan Turun 24 Jam

Tren
Batal Menggagas Benaromologi

Batal Menggagas Benaromologi

Tren
Bukan Pluto, Ilmuwan Temukan Bukti Baru Adanya Planet Kesembilan dalam Tata Surya

Bukan Pluto, Ilmuwan Temukan Bukti Baru Adanya Planet Kesembilan dalam Tata Surya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com