Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muncul Lagi Modus Penipuan Button "View" WhatsApp, Ini Kata Pakar

Kompas.com - 09/10/2023, 18:30 WIB
Aulia Zahra Zain,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unggahan mengenai modus penipuan dengan tombol aksi atau button “View” di WhatsApp yang kembali muncul, ramai di media sosial.

Informasi modus penipuan tersebut dibagian oleh akun TikTok @hendrayusuf260 pada Minggu (23/7/2023).

Hati hati modus penipuan baru ! Jangan asal klik kalau dapat pesan singkat dari orang yang tidak dikenal !!,” tulis pengunggah.

Tampak dalam tangkapan layar yang diunggah, sebuah nomor asing mengirimkan pesan berisi sebuah file buram yang membuat penasaran targetnya.

Pengunggah meminta agar lebih berhati-hati dan jangan langsung klik button "View" karena begitu file tersebut terbuka, data diri akan di-hack oleh penipu. Bahkan, isi rekening di mobile banking dapat langsung raib.

Unggahan tersebut menuai beragam komentar dari warganet. Beberapa warganet mengungkapkan pernah mendapatkan pesan serupa.

Bru aja kmren dpt,” tulis akun @silumanba****.

Loh barusan udah terlanjur,” komentar akun @nva_9522.

Aku kemaren dpt pesan itu tapi aku buka. Gmna ini,” tulis akun @chienakbagirang.

Lantas, apakah benar jika menekan button “View” di WhatsApp maka data akan langsung terkena hack dan isi rekening terkuras?

Baca juga: Cara Melaporkan Nomor Telepon yang Terindikasi Penipuan secara Online

Penjelasan pakar

Pakar keamanan siber Alfons Tanujaya membantah bila menekan button “View” seperti pada unggahan data diri bisa langsung di-hack dan uang di rekening mobile banking bisa raib.

“Tidak benar jika langsung menekan button "View" kemudian akan di-hack dan uang di mobile banking akan raib. Itu tidak benar,” kata Alfons kepada Kompas.com, Senin (9/10/2023).

Dia mengatakan, syarat untuk mengambil data diri dan data rekening sebenarnya perlu mendapatkan username dan kode mobile banking.

“Nah, dengan hanya klik button "View" saja itu tidak cukup untuk mengambil alih dana. Masih banyak langkahnya,” ujar Alfons.

Baca juga: Ramai soal Penipuan Modus Phising Malware Saat Download File, Ini Kata Pakar

Menurutnya, button “View” biasanya diarahkan oleh penipu untuk memasukkan kredensial di situs palsu.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com