Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Rebo Wekasan: Asal-usul dan Tradisinya di Berbagai Daerah

Kompas.com - 12/09/2023, 19:15 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Rebo Wekasan merupakan sebuah tradisi yang dilakukan setiap hari Rabu pada bulan Safar dalam kalender Islam atau Hijriah.

Adapun Safar merupakan bulan kedua dalam kalender Hijriah, atau tepatnya setelah Muharam atau sebelum Rabi’ul Awal.

Kegiatan pada Rebo Wekasan meliputi tahlilan atau zikir berjamaah, shalat sunah, dan berbagai makanan dalam bentuk selamatan.

Baca juga: Sejarah dan Asal Mula Rebo Wekasan yang Jatuh pada 21 September 2022

Baca juga: Apa Itu Sekaten yang Diadakan untuk Peringati Maulid Nabi Muhammad?

Lalu, bagaimana asal-usul dan tradisinya di berbagai daerah?

Asal-usul Rebo Wekasan

Dikutip dari Kompas.com (17/2/2022), tradisi Rebo Wekasan pertama kali diadakan pada masa Wali Songo.

Saat itu, banyak ulama yang menyebutkan bahwa pada bulan Safar, Allah SWT menurunkan lebih dari 500 macam penyakit.

Sebagai antisipasinya, para ulama kemudian melakukan tirakat dengan banyak beribadah dan berdoa.

Diharapkan dengan melakukan hal tersebut, Allah SWT menjauhkan mereka dari segala penyakit dan malapetaka.

Hingga kini, tradisi tersebut masih dilestarikan di berbagai daerah di Indonesia.

Sementara itu, ada pendapat lain yang menyatakan bahwa tradisi Rebo Wekasan muncul pada awal abad ke-17 di Aceh, Sumatera, Jawa, Kalimantan, Nusa Tenggara, Sulawesi, dan Maluku.

Informasi selengkapnya soal sejarah Rebo Wekasan dapat disimak di sini.

Baca juga: Sekaten Solo 2023: Jadwal, Lokasi, dan Rangkaian Acaranya...

Berbagai tradisi Rebo Wekasan di Indonesia

Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mencicipi lemper raksasa, sebelum diperebutkan warga, pada upacara adat Rebo Pungkasan di halaman Kalurahan Wonokromo, Kapanewon Pleret, Selasa (20/9/2022) malam. 
TRIBUNJOGJA.COM/ISTIMEWA Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mencicipi lemper raksasa, sebelum diperebutkan warga, pada upacara adat Rebo Pungkasan di halaman Kalurahan Wonokromo, Kapanewon Pleret, Selasa (20/9/2022) malam.

Dilansir dari Kompas.com (20/9/2022), berikut sejumlah tradisi di sejumlah daerah yang memiliki cara dan sebutan berbeda-beda:

1. Yogyakarta

Rebo Wekasan dikenal juga sebagai Rebo Pungkasan oleh Masyarakat Desa Wonokromo, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Konon, hari Rabu terakhir bulan Safar merupakan hari pertemuan antara Sri Sultan Hambengkubuwono (HB) I dengan Mbah Kiai Faqih Usman.

Halaman:

Terkini Lainnya

Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Tren
Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Tren
Mengenal Robot Gaban 'Segede Gaban', Sebesar Apa Bentuknya?

Mengenal Robot Gaban "Segede Gaban", Sebesar Apa Bentuknya?

Tren
Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Tren
Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Tren
Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Tren
Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Tren
Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Tren
Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Tren
Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Tren
Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Tren
Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

BrandzView
Pelari Makassar Meninggal Diduga 'Cardiac Arrest', Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya

Pelari Makassar Meninggal Diduga "Cardiac Arrest", Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya

Tren
Respons MUI, Muhammadiyah, dan NU soal Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Respons MUI, Muhammadiyah, dan NU soal Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Tren
Cara Mengurus Pembuatan Sertifikat Tanah, Syarat dan Biayanya

Cara Mengurus Pembuatan Sertifikat Tanah, Syarat dan Biayanya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com